Sabtu, 03 Mei 2014

Berbagai jenis tambalan gigi

Ditulis oleh Melinda

Teknologi produksi bahan tambalan saat ini berkembang cukup pesat dibandingkan 50 tahun yang lampau. Hal ini membuat para dokter gigi mempunyai banyak banyak pilihan untuk merestorasi gigi berlubang, rusak, patah bahkan yang hilang sekalipun. Para periset terus mengembangkan bahan-bahan, seperti porselen, polimer agar makin mendekati penampakan gigi asli. Termasuk diantaranya dengan pemanfaatan teknologi nano.

Bahan-bahan baru ini tidak menggantikan bahan-bahan restorasi yang sudah ada selama ini, seperti emas, alloy berbahan dasar logam dan amalgam. Hal ini disebabkan oleh kekuatan dan keawetan bahan-bahan tambalan tersebut masih diperlukan dalam kondisi tertentu, misalnya untuk menambal gigi belakang yang banyak menanggung beban kunyah.


Kondisi mulut dan kesehatan umum pasien mempengaruhi jenis bahan tambalan yang dipilih, dari segi penampilan, keawetan dan harga. Selain itu di mana dan bagaimana bahan tambalan akan diletakkan, waktu dan frekuensi kunjungan yang diperlukan untuk memepersiapkan serta menambalkan gigi juga harus dipertimbangkan dalam memilih jenis bahan tambalan.

Berikut ini paparan mengenai keunggulan dan keburukan berbagai jenis bahan yang umumnya digunakan untuk menambal lubang gigi. Keputusan mengenai bahan mana yang dipilih sebaiknya didiskusikan dulu dengan dokter gigi sebelumnya.

Macam-macam restorasi gigi


Ada 2 macam restorasi gigi, yaitu secara langsung dan tidak langsung. Secara langsung artinya bahan tambalan diletakkan segera ke lubang gigi yang sudah dibersihkan dalam satu kunjungan. Termasuk di dalamnya adalah amalgam, ionomer kaca, resin ionomer, dan resin komposit. Secara tidak langsung artinya diperlukan dua atau lebih kunjungan. Pada kunjungan pertama, dokter gigi akan mempersiapkan gigi yang akan direstorasi dan membuat cetakan gigi yang akan direstorasi. Pada kunjungan berikutnya, restorasi yang sudah jadi akan direkatkan pada lubang yang sudah disiapkan.
Tambalan Amalgam


Sampai saat ini amalgam merupakan bahan tambalan yang paling banyak dikembangkan dan diuji dibandingkan bahan tambalan lain. Bahan ini awat, mudah digunakan, tidak mudah pecah dan relaitf murah. Karena itulah amalgam hingga saat ini masih digunakan.
Amalgam merupakan campulan beberapa logam, yaitu air raksa, perak, seng, tembaga dan beberapa logam lainnya. Banyak orang mencurigai amalgam sebagai bahan tambalan yang berbahaya karena kandungan air raksanya. Sesungguhnya, air raksa dalam amalgam terikat dalam ikatan yang stabil dengan logam lainnya sehingga aman untuk dipakai.


Hal ini diperkuat oleh pengakuan Perstauan Dokter Gigi Indonesia (PDGI) dan Departemen Kesehatan Republik Indonesia, bahwa amalgam adalah bahan tambalan yang aman dan baik. Di tingkat duniapun, bahan ini direkomendasikan oleh WHO. Di Amerika, Food and Drug Administration (FDA) juga merekomendasikannya.
Amalgam sangat bermanfaat untuk merestorasi gigi geraham karena kemampuannya menahan beban kunyah yang besar. Amalgam mudah ditambalkan ke lubang yang sulit dikeringkan, seperti lubang di bawah tepi gusi. Selain itu, jarang muncul reaksi alergi terhadap bahan amalgam.

Segi buruk amalgam adalah warnanya yang keperakan sehingga secara estetik tidak menarik, apalagi kalau digunakan di gigi depan. Kadangkala juga muncul sedikit rasa sensitif terhadap panas atau dingin setelah gigi ditambal amalgam. Selain 2 keburukan di atas, untuk menambalkan amalgam, dokter gigi harus mengambil struktur gigi lebih banyak dibandingkan untuk bahan tambalan lainnya.

Tambalan komposit
Tambalan komposit merupakan campuran bahan kuarsa dengan resin yang menghasilkan tambalan yang berwarna seperti gigi, bahkan dapat meniru warna transparan email. Ada salah kaprah yang berkembang di masyarakat, bahwa tambalan komposit adalah tambalan LASER. Yang benar adalah sinar halogen yang berwarna biru digunakan untuk membantu proses pengerasan komposit. Tambalan komposit yang kecil ataud sedang dapat bertahan terhadap tekanan kunyah. Perlekatan tambalan komposit pada dinding lubang gigi sangat baik. Selain itu tidak banyak struktur gigi yang harus diambil untuk menambalkan komposit pada lubang gigi.

Tambalan komposit relatif berharga lebih mahal dibanding bahan amalgam, bergantung pada besar-kecilnya tambalan serta tingkat kesulitan dalam melakukan penambalan. Diperlukan waktu yang lebih lama untuk menambalkan komposit dibanding menambalkan amalgam. Untuk dapat menambalkan komposit, lubang harus bersih dan kering. Karena itu sulit untuk menambal lubang yang berada di bawah tepi gusi. Selain itu tambalan komposit akan akan berubah warna sejalan dengan waktu.Tambalan Ionomer kaca dan ionomer resin


Ionomer kaca merupakan bahan tambalan yang berwarna seperti gigi, terbuat dari campuran bubuk kaca dan asam akrilik. Bahan ini dapat digunakan untuk menambal lubang, khususnya pada permukaan gigi. Ionomer kaca melepaskan sejumlah kecil fluoride yang bermanfaat bagi pasien yang berisiko tinggi terhadap karies.
Sedikit struktur gigi yang diambil untuk menyiapkan gigi yang akan ditambal ionomer kaca. Karena mudah pecah, bahan ini tidak dapat digunakan untuk menambal gigi belakang yang digunakan untuk mengunyah.

Ionomer resin terbuat dari bubuk kaca dan asam akrilik dan resin akrilik. Digunakan untuk menambal lubang yang sangat kecil pada bagian gigi yang tidak menanggung beban kunyah, karena mudah patah.

Ionomer kaca dan ionomer resin berwarna seperti warna gigi tapi tidak dapat menyerupai warna email yang transparan. Kedua bahan ini jarang menimbulkan reaksi alergi.

Bahan restorasi tidak langsung (2 atau lebih kunjungan)

Dalam beberapa kasus, untuk mendapatkan hasil restorasi gigi yang terbaik, digunakan bahan logam tuang yang dikerjakan di laboratorium. Bahan restorasi seperti ini memerlukan 2 atau lebih kunjungan, bentuknya bisa berupa crown (mahkota tiruan), jembatan, inlay atau onlay. Crown meliputi seluruh permukaan gigi yang tampak di rongga mulut, sedangkan inlay bentuknya lebih kecil dan melekat mengikuti bentuk gigi. Onlay mirip dengan inlay, tapi lebih besar, meliputi sebagian atau seluruh permukaan kunyah gigi. Sedangkan yang di maksud dengan jembatan di sini adalah restorasi yang menggantikan satu atau lebih gigi yang sudah hilang, serta meliputi gigi-gigi di sebelahnya yang digunakan sebagai penyangga. Gambar di samping menjelaskan pengertian jembatan. Restorasi terdiri dari 3 unit, yaitu 2 unit crown di kedua ujung untuk meliputi gigi penyanggah dan unit yang ditengah menggantikan gigi yang sudah hilang.

Harga yang harus dibayar untuk restorasi jenis ini umumnya lebih mahal, disebabkan jumlah dan lama kunjungan yang diperlukan serta biaya tambahan untuk mengerjakan restorasi di laboratorium gigi.

Bahan yang digunakan untuk restorasi ini selain logam adalah porselen, logam berlapis porselen, alloy emas dan alloy logam lainnya.

Porselen

Porselen digunakan sebagai inlay, onlay, crown atau veneer, Veneer adalah lapisan porselan sangat tipis yang ditempatkan pada gigi menggantikan email. Biasanya digunakan untuk memperbaiki penampilan gigi yang berwarna kurang baik. Bahan porselen sangat baik secara estetika karena warnanya yang sangat mirip dengan warna gigi. Pemasangan restorasi porselen beresiko pecah bila diletakkan dengan tekanan atau bila terbentur. Kekuatannya tergantung pada ketebalan porselen dan kemampuannya melekat pada gigi. Setelah melekat pada gigi, porselen sangat kuat, tapi akan mengikis gigi antagonisnya bila permukaannya kasar.

Logam berlapis porselen

Dibandingkan dengan porselen, restorasi ini sangat kuat karena kombinasinya dengan kekuatan logam, karena itu sering digunakan untuk membuat crown atau jembatan.

Banyak struktur gigi yang harus diambil untuk memberi tempat bagi restorasi jenis ini. Kadang-kadang muncul rasa tidak nyaman bila terkena rangsang panas atau dingin di awal penggunaan dan beberapa orang menunjukkan reaksi alergi terhadap beberapa jenis logam yang digunakan dalam restorasi.

Alloy emas

Alloy emas terdiri dari emas, tembaga dan logam lain, terutama digunakan untuk crown, inlay, onlay dan jembatan. Alloy ini tahan karat. Kekuatannya yang besar sehingga sulit pecah maupun terkikis, memungkinkan dokter gigi untuk mengambil sesedikit mungkin struktur gigi yang akan direstorasi. Alloy ini tidak merusak gigi antagonis dan tidak pernah memunculkan reaksi alergi. Namun, warnanya tidak bagus karena tidak seperti warna gigi.

Alloy logam

Alloy logam tampak seperti perak, digunakan sebagai crown, jembatan atau rangka gigi palsu. Bahan ini tahan karat, sangat kuat dan tidak mudah patah atau terkikis. Beberapa orang menunjukkan reaksi alergi terhadap bahan ini, dan merasa tidak nyaman terhadap panas dan dingin di awal penggunaan. Warnanya pun tidak baik karena tidak seperti warna gigi.

Crown, inlay atau onlay dari komposit

Restorasi yang terbuat dari komposit ini dibuat di laboratorium gigi. Bahan yang digunakan sama dengan yang digunakan sebagai bahan tambalan. Keunggulannya dibanding porselen adalah tidak menyebabkan terkikisnya gigi lawan. Selain itu restorasi ini mudah pecah dan berubah warna.


Diadaptasi dari http://www.ada.org/



Ada pertanyaan? Silakan baca dulu sebelum bertanya di kolom komentar. Ada banyak pembaca lain yang mengalami masalah yang mirip denganmu dan sudah saya jawab pertanyaannya. Demi efisiensi tenaga dan waktu, pertanyaan-pertanyaan dengan masalah yang mirip tidak akan saya jawab lagi.

118 komentar:

  1. Makasi yya tante =))
    kebetulan aku ada tgs bikin bahan makalah ttg macam-macam restorasi. Blognya bantu banget !!
    wahh, sepertinya tante istri dan ibu yang hebat =))
    sekali lagi makasi yya.
    ::mahasiswi FKG Unpad angk. 2007::

    BalasHapus
    Balasan
    1. syukurlah kalo tulisan saya membantumu dalam pembuatan makalah. Tulisan saya sebetulnya lebih ditujukan kepada masyarakat umum, jadi sebetulnya tidak cocok digunakan sebagai referensi untuk pembuatan tulisan ilmiah.

      Hapus
  2. saya sangat suka sebenarnya dengan topik ini.tapi sayang penjelasannya masih kurang lengkap.Mohon ditambain.Lumayan buat tambah-tambah 4 tugas maka I.thnx be4

    BalasHapus
    Balasan
    1. syukurlah kalo tulisan saya membantumu dalam pembuatan makalah. Tulisan saya sebetulnya lebih ditujukan kepada masyarakat umum, jadi sebetulnya tidak cocok digunakan sebagai referensi untuk pembuatan tulisan ilmiah.

      Hapus
  3. Ibu Melinda, terimakasih atas artikel dalam blog ini. Mau tanya dikit ya, dari macam2 tambalan gigi tsb saya mendengar ada istilah tambalan tetap dan sementara, bolehkan saya diberitahu penggolongan jenis tambalan yang disebutkan diatas dalam katagori tambal tetap dan sementara? terimakasih banyak ya

    BalasHapus
    Balasan
    1. Betul, ada tambalan tetap dan sementara. Semua jenis bahan tambalan yang saya tulis di atas merupakan tambalan tetap.

      Hapus
  4. thx ni info nya
    cukup membantu

    bole nanya tidak:
    untuk resin komposit dan ionomer kaca, digunkan pada kelas brp2 aja,..
    trimakasih.
    galih fkg UNPRI 08

    BalasHapus
    Balasan
    1. Resin komposit bisa digunakan untuk karies yang masih meninggalkan bagian email cukup luas, karena retensi mekanis terbanyak terbentuk di bagian email. Ionomer kaca mempunyai keunggulan dapat diaplikasikan pada daerah yang tidak terlalu kering. Jadi bisa digunakan untuk kelas...... hahaha... silakan simpulkan sendiri. Ini kan blog untuk orang awam, bukan untuk mahasisa fkg... apalagi untuk bahan referensi ilmiah!

      Hapus
  5. senang bisa ketemu blog ini, saya tio , rencana sudah mau buka begel karna gigi bawah sudah rapi. sementara gigi atas masih ada sisa gigi 2 buah gigi ,menurut drg sudah tdk ada solusi lagi untuk gigi saya bisa rapi tanpa diiisi komposit,apakah Mba ada saran buat saya? karna sebelum dicabut gigi saya semuanya sehat dan sekarng harus di dibuat yang palsu untuk bisa rapi, dan klw nggak diisi yang kosong apakah gigi akan renggang2 nantinya? terima kasih banyak Ibu.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Aku kurang paham dengan kasusmu. Apakah maksudnyya, sisa 2 gigi di atas itu belum rapi karena belum rapat? Kalau memang demikian, berarti memang harus ditambal. Kalau tidak, ruangan yang belum rapat ini akan renggang terus atau diisi oleh gigi tetangganya sehingga menimbulkan kerenggangan di tempat lain. Penambahan komposit di gigi yang tidak karies tidak akan merusak gigi yang sehat, karena gigi tidak diberi perlakuan apa-apa (dibor, misalnya).

      Hapus
  6. berapa lama komposit bisa bertahan? terimakasih

    BalasHapus
    Balasan
    1. Daya tahan komposit yang ditambal pada gigi sehat kira-kira 1-2 tahun, karena memang tidak ada retensi mekanis pada gigi. Jadi memang harus setiap kali diulang.

      Hapus
  7. bu dokter, saya mau tanya, biasa tambalan smentara yang digunakan untuk mahkota sementara namanya apa ya..?? bisa di beli di apotik ga..? saya bukan mahasiswa FKG, tapi saya ingin tau, soalnya saya penasaran banget apa namanya... makasih sebelumnya bu dokter...

    BalasHapus
    Balasan
    1. ka, mahkota sementara biasanya terbuat dari akrilik. Dijual dalam bentuk bubuk dan cairan yang diaduk bila akan digunakan. Adonan ini dibentuk sesuai dengan bentuk gigi yang akan dibuat mahkota. Ada juga yang dalam bentuk "ready-made". Kedua-duanya dijual di dental supplier, bukan di apotik.

      Hapus
  8. Bu Dokter,
    Mohon informasinya... Mengapa kalau gigi kita berlubang, untuk menambalnya perlu 4 kali kunjungan ke dokter gigi. Pada kunjungan ke-2, tambalan yang lalu dilepas , dibor lagi, kemudian ditutup kembali. Terulang pada kunjungan ke 3 dan ke 4. Pada kunjungan terakhir barulah ditambal dengan tambalan yang permanen.
    Terima kasih banyak...

    BalasHapus
    Balasan
    1. Tidak semua lubang pada gigi memerlukan 4 kali kunjungan ke dokter gigi. Kalau lubangnya kecil, hanya mengenai email atau sebagian dentin (kedalaman kira-kira 1-3 mm) dan tidak menimbulkan gejala sakit berdenyut, bisa langsung ditambal permanen pada kunjungan pertama. Gigi yang memerlukan perawatan berkali-kali kunjungan (bisa lebih dari 4 kali) adalah gigi yang sudah mengalami kerusakan pada jaringan pulpa (letaknya di bagian tengah gigi. Itupun kalau pulpa sudah mengalami infeksi, sehingga perlu diangkat dan ruangannya dibersihkan (disterilkan) dari segala macam bakteri. Pemberian obat sterilisasi inilah yang tidak cukup 1x, karena sedikitnya harus ada 2 macam obat secara bergantian untuk membuat seluruh bakteri dan jamur di dalam ruang pulpa mati. Pemberian obat dilakukan dengan memasukkannya ke dalam ruang pulpa, kemudian ditutup sementara. Biasanya pada kunjungan ke-3, ruang pulpa sudah bersih dan dapat diisi dengan bahan padat agar tidak memungkinkan bakteri hidup di dalamnya. Masih ditutup dengan tambalan sementara. Tujuannya untuk melihat reaksi tubuh terhadap bahan ini. Bila tidak ada reaksi anti, pada kunjungan berikutnya baru tambalan sementara diganti dengan yang permanen, tanpa membongkar bahan padat di dalam ruang pulpa. Mudah-mudahan informasi ini cukup jelas dan dapat dipahami.

      Hapus
  9. wah artikelnya membantu bgt,tp saya mw tanya,agak bingung sama resin,soalny di textbook2 kadang disebutnya resin aja,apa itu bs resin akrilik,resin komposit?
    lalu crown sama veneer sebenarnya bisa ga sih dibilang sama? soalny saya lg buat tugas akhir dan agak bingung sama klasifikasi :direct - indirect resin composit & porcelain
    Terima kasih :)

    BalasHapus
    Balasan
    1. Tania, yang anda tanyakan merupakan pengertian-pengertian dasar. Kelihatannya anda baru mulai mengumpulkan bahan ya, jadi masih bingung. Saya anjurkan untuk mencari bahan di jurnal ilmiah, bukan di blog2 populer seperti ini.

      Saya jawab sedikit saja. Tapi jangan sebagai bahan referensi tugas akhirmu, ya.
      Resin itu rangkaian polimer. Yang dimaksud dalam artikelku ada 2 : resin komposit dan resin glass ionomer. Resin akrilik tidak digunakan sebagai bahan tambalan permanen. Tulisan2 yang menyebut resin saja, harus dilihat apa yang sedang dibahas, akrilik atau komposit.

      Crown berbeda dengan veneer. Bedanya terletak pada jumlah permukaan gigi yang ditutup. Dari arti katanya sudah jelas kan bedanya?

      Hapus
  10. gigi graham saya setengahnya sudah di tambal dengan tambalan logam (warna perak) dan ditambal permanen. apakah saya bisa menggantinya dengan warna yang sama dengan gigi (porselen) sehingga bagus diliat dan secara estetika baik?? atau ada saran lain supaya lebih bagus. karena pada waktu saya membuat logam itu, dokter gigi saya bilang tidak ada warna yang sama dengan gigi.

    skrg dibagian gigi tambalan itu, gusinya sering berdarah kalau sedang gosok gigi. mohon dijelaskan apa masalahnya.

    Thanks!

    BalasHapus
    Balasan
    1. Mengganti tambalan logam dengan bahan porselen bisa saja dilakukan. Bila drg Anda mengatakan tidak ada, bisa saja. Sebab tidak semua drg menyediakan segala jenis bahan tambalan yang variasinya sangat banyak. Ini memerlukan modal lumayanbesar. Coba saja cari dokter gigi lain.

      Gusi yang berdarah menandakan peradangan pada gusi. Penyebabnya bisa dari tambalan gigi yang terlalu besar, karang gigi atau penyebab lain. Untuk mengetahuinya, sebaiknya dikonsultasikan ke dokter gigi. dokter gigi harus melihat langsung gigi dan jaringan di sekitarnya untuk mengetahui sumber penyebab peradagan gusi. Pengangkatan penyebab peradangan dan pembersihan gusi dari jaringan radang akan mengembalikan kesehatan gusi

      Hapus
  11. trus jenis tambalan yang terbaik yang mana nih???
    coz gigi ku keropos, en mau ku tambalin, mahal gak masalh yang penting gigiku bisa kembali saperti dulu ...

    BalasHapus
    Balasan
    1. Jenis tambalan yang terbaik tergantung keadaan gigi yang mau ditambal. Kalau lubang masih kecil, tambalan komposit bisa digunakan. Kalau besar, tergantung besarnya seberapa. Kalau harus dibuat crown, porselen merupakan bahan yang ideal karena kuat menanggung beban kunyah dan secara estetik bagus.

      Hapus
  12. permisi numpang tnya ..
    gigi depan saya kan mau di preparasi bu,di crown gitu . trus saya ditawari dokternya mau pake akrilik atau porselen . lalu saya pilih akrilik krna lbh murah . kekurangannya apa bu ? apa tidak apa2 untuk gigi dpn ?
    trims :)

    BalasHapus
    Balasan
    1. Akrilik memang lebih murah dibandingkan porselen, selain itu pengambilan gigi tidak sebanyak bila akan dipasang porselen. Kekurangannya adalah mudah berubah warna karena pengaruh makanan dan minuman dan lebih cepat "aus" karena proses pemakaian dibandingan porselen. Bila murah sebagai bahan pertimbangan, tidak ada salahnya bila akrilik yang dipilih. Dalam waktu 2-4 tahun, biasanya crown dari akrilik sudah tidak bagus lagi secara estetik sehingga perlu diganti.

      Hapus
  13. iya sih bu lebih murah tp tetep 1jutaan harganya,huhu .
    gigi yg sudah d crown dgn akrilik,nantinya masih bisa diganti dgn porselen nggak bu ?

    BalasHapus
    Balasan
    1. Gigi yang sudah dicrown dengan akrilik bisa diganti dengan porselen. Mudah-mudahan 2-4 tahun lagi uang lebih mudah didapat ya....

      Hapus
  14. hehe,iya bu,amiin ..
    makasih yaa :)

    BalasHapus
  15. Terimakasih banyak, infonya bnr2 bermanfaat. Saya mau tanya kalau tambalan amalgam bisa diganti tidak suatu saat? trimakasih.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Terimakasih juga sudah mengunjungi blog-ku dan menulis komentar di sini. Tambalan amalgam bisa diganti.

      Hapus
  16. kn diakhir artikel ada tulisan "Diadaptasi dari http://www.ada.org/"

    minta link lengkapx boleh??

    BalasHapus
    Balasan
    1. ada beberapa artikel di www.ada.org yang saya pakai. Masuk saja ke situsnya, cari yang Anda perlukan

      Hapus
  17. Dokter, permukaan 4 gigi atas saya di dekat gusi terkisis, jadi seperti gompal, dan terlihat bagian coklatnya di gigi. jika kasusnya seperti itu, solusinya harus di crown atau di tambal?

    BalasHapus
    Balasan
    1. Bila kerusakan hanya terjadi pada bagian dekat gusi saja, gigi masih dapat ditambal, tidak perlu di-crown.

      Hapus
  18. wah dokter,.,.
    (bingung mau manggil apa)
    ini bantu banget buat tugas saya soal resin dental,.,.
    eh dok kalo resin dental itu tentang apa ya dok,.,.
    saya tunggu konfirmasi dan infonya ya dok,.,.
    terimakasih sebelumnya,.,.

    :: mahasiswa unsrat FK PROG. STDY. KG angktn 2010

    BalasHapus
    Balasan
    1. Silakan cari di perpustakaan, dik. Banyak bahannya.

      Hapus
  19. saya ingin bertanya. apakah boleh menggunakan 2 jenis tambalan yang berbeda dalam satu gigi. Misal, oklusal dengan komposit dan buccal pit dengan amalgam. jika tidak boleh apa alasannya?
    begitu juga dengan gigi yang bersebelahan, gigi atas dengan bawah, gigi yang tidak mimiliki titik kontak (karena sebelahnya telah hilang). bagaimana dok? apa boleh menggunakan komposit dan amalgam pada kasus seperti itu? karena yang saya tahu yang tidak diperbolehkan adalah hanya penggunaan amalgam yang dekat dengan logam cor saja (arus galvanis).
    mohon pencerahannya, terima kasih dok :)

    BalasHapus
    Balasan
    1. Boleh-boleh saja, karena komposit tidak mengandung logam penghantar listrik, jadi tidak akan terjadi arus galvanis

      Hapus
  20. Mau tanya. Kalo saya barusan ditambal sementara, sedangkan dokter tidak berpesan agar saya kembali lagi. Apakah saya tetap harus kembali lagi ?
    Sebagai informasi gigi geraham paling belakang saya, dan satu gigi di depannya pecah di bagian sampingnya.

    Terimakasih.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Wah, pasti pasien dokter gigimu banyak ya. Sampai-sampai gak sempet ngomong sama pasiennya. Kalau gigi ditambal sementara, berarti perawatan belum selesai, jadi harus kembali lagi.
      Nanti saat Anda ke drg lagi, tanyakan apa yang sedang dilakukannya terhadap gigimu, berapa kali lagi harus bolak- balik dan kapan harus datang lagi ya.

      Hapus
  21. masing2 bahan tambalan di atas tahannya brapa lama dok,,n biaya tambalannya minimal brapa dok....?
    terima kasih

    BalasHapus
    Balasan
    1. Kekuatan bahan tambalan pada gigi ditentukan banyak faktor, di antaranya besar tambalan dan sisa gigi, cara penggunaan, kebiasaan merawat kebersihan mulut, ada tidaknya kebiasaan menggertakkan gigi di malam hari. Karena itu usia bahan tambalan sangat relatif, berbeda antara 1 orang dengan orang lainnya, bahkan antara 1 gigi dengan gigi lainnya.

      Usia 5 tahun tambalan sudah termasuk baik. Ada juga tambalan yang mampu bertahan hingga puluhan tahun.

      Soal biaya ..... silakan baca http://wardogi.blogspot.com/2010/04/tarif-dokter-gigi.html
      Yang gratis juga ada :)

      Hapus
  22. apakah tambalan gigi bisa mengikuti kontur gigi asli ya,,itu pakai bahan yang mana,,?

    BalasHapus
    Balasan
    1. Semua bahan tambalan bisa mengikuti kontur gigi asli. Pekerjaan ini adalah sebuah pekerjaan seni, jadi hasil kerja antara drg yang satu berbeda dengan drg yang lain.

      Hapus
  23. dok mau tanya kalau gigi depan di tambal boleh gak
    gigi depan saya ada sedkit rusak (busuk) dan yang cocok bahan tambalan nya apa??

    trimakasih

    BalasHapus
    Balasan
    1. Melani, kalau gigi depan berlubang HARUS ditambal, supaya lubang tidak tambah besar. Yang menentukan bahan tambalan yang paling cocok adalah pemilik gigi. Info di atas bisa dipakai sebagai bahan pertimbangan untuk memilih bahan tambalan. Umumnya, untuk gigi depan yang lubangnya belum terlalu besar, menggunakan resin komposit.

      Hapus
  24. dok apa bisa melakukan tambal gigi di puskesmas karena biayanya katanya lebih murah ? dan apakah hasilnya bgus?

    BalasHapus
    Balasan
    1. Bisa. Bahan tambalan di Puskesmas dipakai juga di praktek drg lain.

      Hapus
  25. dokter, knp ya sy merasa gigi yg ditambal itu kok malah menyebabkab bau mulut ya...sy jd gak percaya diri interaksi langsung sm org...sm anak and suami juga sy jarang bicara..klo bicarapun sy tutup mulut..jgn kan sm org klo sy bicara sendiri aja bisa mbuat hidung meler...bicara sama org jarang 1 meter pun mereka udah tutup hidung..knp ya dok padahal sy rajin sikat gigi dan sebulan yg lalu gigi sy baru scalling

    sekedar info saat ini ada 4 gigi sy yang ditambal 2 atas 2 di bwh...mhn penjelasannya y dok..terima kasih...

    BalasHapus
    Balasan
    1. Maaf. Saya tidak dapat menentukan penyebab bau mulutmu tanpa melihat kondisi mulutmu. Perlu pemeriksaan gigi dan mulut secara menyeluruh. Sebaiknya Anda kembali ke drg yang menambal dan scaling sebelum ini dan berkonsultasi dengannya.

      Hapus
  26. Dok, kalau lagi bersihkan karang gigi, kok mengerikan ya dok, sakit dan sampai berdarah2. Kalau di bius dulu baru di bersihkan, gimana ya dok?

    BalasHapus
    Balasan
    1. Karang gigi melekat pada gigi dan gusi, karena itu menyebabkan peradangan pada gusi. Tanpa dibersihkanpun, gusi akan mudah berdarah kalau disentuh, misalnya saat menyikat gigi. Jadi sebetulnya bukan proses pembersihan karang giginya yang menyebabkan perdarahan, tapi radang gusinya. Soal rasa sakit atau linu, sebetulnya sifatnya relatif, tergantung sensitifitas masing-masing individu. Rasa sakit tidak ada hubungannya dengan perdarahan. Karena rasa sakit ada pada gigi. Gigi-gigi depan ukurannya lebih tipis dibandingkan gigi-gigi belakang, jadi lebih sensitif.

      Hapus
  27. Anak saya umurnya baru 2,5 tahun udah ditambal gerahamnya. Apakah geraham itu sebaiknya dicabut biar berganti atau geraham nggak ada gantinya?
    trims dok

    BalasHapus
    Balasan
    1. Semua gigi susu ada penggantinya. jumlah gigi susu adalah 20. Semuanya akan terlihat pada balita usia 2 tahun sampai 5 tahun. Setelah itu akan tumbuh lagi gigi di belakangnya. Itu adalah gigi geraham tetap. Gigi inilah yang tidak akan ada gantinya.
      Geraham dan juga gigi-gigi susu lainnya sedapat mungkin dipertahankan dalam mulut sampai waktu tanggalnya, yaitu saat gigi penggantinya akan tumbuh. Gigi geraham susu baru akan tanggal sekitar usia 10-13 tahun. Karena itu tindakan menambal gigi geraham susu yang berlubang adalah tepat.

      Hapus
  28. dok sy mau tanya..tambalan sementara tahan brp lama ya..krn sy tambal gigi, namun krn lubangnya bsr dan sjt shg perlu dirawat dlu.kunjungan ke 2 tnyt syaraf yg dibersihkan msh tersisa.shg msh ditambal smntara dan 3 hr lgi disarankan kmbli,namun krn urusn pkjaan sy berada d luar kota slm 2 minggu shg tdk bs datang hr yg dijanjikan.bagamana ya dok.apa yg hrs sy lakukan. thx

    BalasHapus
    Balasan
    1. Bahan tambalan sementara dapat bertahan hingga 1-2 bulan, bila mendapat dukungan jaringan gigi sehat yang cukup memadai. Bila kerusakan gigi sudah lebih dari 2 permukaan, usia tambalan sementara bisa lebih pendek daripada itu. Setelah urusan pekerjaan selesai, sebaiknya Anda kembali ke drg untuk mendapatkan perawatan selanjutnya. Setelah itu, kalau ada perkiraan Anda tidak dapat datang pada waktu yang ditentukan sebaiknya Anda mengatakannya kepada drg, sehingga drg dapat menambal lubang dengan bahan yang lebih kuat.

      Hapus
  29. dok, sya mau tanya. sya ingin tambal gigi, kondisinya 2 gigi seri, slah satunya berlubang dan yg satunya masih kecil, apa bisa ditambal ? dan gigi geraham juga berlubang apa bisa ditambal kembali dok ?
    thx

    BalasHapus
    Balasan
    1. Lubang kecil pada gigi depan maupun belakang umumnya bisa ditambal

      Hapus
  30. Dokter gigi yang hebat,gigi depan saya berlubang dan di dalamnya agak keropos...besok akan saya tambal....tapi membekas garis biru...kalo sudah ditambal apakah bisa terlihat seperti gigi normal lagi yang bagus,lalu garis biru pada gigi bisa hilang????tambalan apa yang bagus......Makasih dokte,FT.UGM

    BalasHapus
  31. Saya tidak terlalu paham dengan bekas garis biru yang dimaksud. Saya duga itu adalah hasil pembusukan gigi (biasanya berwarna coklat muda hingga hitam). kalau akan ditambal, bagian ini diambil sehingga tidak akan terlihat lagi setelah ditambal. kalau gigi depan, yang bagus adalah tambalan komposit.

    BalasHapus
  32. doc,
    gigi seri atas sy dulu ditambal dan skrg mulai berubah warna jd kecoklatan.
    dulu dokter gigi nya bilang,kalo berubah warna harus dipasang jacket.
    yg sy tanyakan,bagaimana cara utk mengatasi perubahan warna itu selain memasang jacket ? apakah bisa ditambal ulang ? menurut dokternya kalo dipasang jecket itu giginya harus dikikis terlebih dahulu

    BalasHapus
    Balasan
    1. Kalau perubahan warna hanya terjadi pada tambalan dan jaringan gigi di sekitar tambalan, bisa ditambal ulang. Kalau perubahan warna terjadi pada seluruh gigi, memang harus dibuat jacket, karena warnanya sulit dihilangkan.Cara membuat jacket memang gigi harus diasah dulu.

      Hapus
  33. saya kecelakaan 2hr yg lalu.. ni menyebabkn gigi dpan saya patah tp stgh..gk pd jd ny... ap yg sbaikny sya lakukn.. rncnany mw saya tmbal... bhan ap yg cocok n baik?n hrgany... thnx

    BalasHapus
  34. Sebaiknya kamu ke drg untuk konsultasi. Karena untuk bahan yang cocok dan harga, perlu pemeriksaan langsung, mungkin perlu buat foto rontgen juga. Tidak bisa lewat internet :)

    BalasHapus
  35. apkah scpatny hrus konsul? atw bskahh nanti dok stlh sakit yg lain smbuh? bisakah gigi saya yg patah itu d tambal?

    BalasHapus
    Balasan
    1. Kalau sakit yang lain memang menghalangimu untuk ke drg, tidak apa-apa menunda untuk sementara. Begitu sembuh, sebaiknya segera ke drg. Karena makin lama dibiarkan, kerusakan bisa bertambah luas. Dapat atau tidaknya gigi ditambal, harus memerlukan pemeriksaan dulu.

      Hapus
  36. doc ,
    gigi saya khan berlubang ad 2 gigi lah tapi lubangnya masih kecil lw ditambal harus berapa kali ya..??
    saya pengen pergi kedokter gigi tapi takut biayanya mahal sedangkan q belum kerja,,,

    BalasHapus
    Balasan
    1. Kalau lubang masih kecil, dan belum menyebabkan kerusakan pada jaringan pulpa (bagian gigi yang paling dalam), bisa langsung ditambal tetap.
      Sebaiknya segera ke drg sebelum lubang bertambah besar. Tidak semua drg memasang tarif mahal. Sebaiknya sebelumnya, tanyakan dulu tarifnya.

      Hapus
  37. Hi dok,

    Saya mau tanya: sekitar sebulan yang lalu, gigi geraham saya ditambal. Tapi prosesnya itu 2x. Jadi, pertama kali saya datang ke dokter giginya dan diberi tambalan. Katanya, itu tambalan sementara, nanti 2 minggu kemudian saya diminta datang kembali untuk finalisasi tambalannya.

    Tapi, sebelum 2 minggu, tambalannya itu sudah copot saat saya menggosok gigi. Dan setelah 2 minggu, saya datang kembali ke dokter gigi saya dan mengatakan bahwa tambalannya copot. Dokter gigi saya menanyakan apakah ada rasa sakit atau ngilu pada gigi yang ditambal. Saya bilang, tidak. Kemudian, dia bilang kalau begitu sudah bisa dilakukan tambalan yang final.

    Namun, ketika saya tanyakan, apa bahan tambalannya, dokter gigi saya menjawab bahwa itu campuran dari silika dan bahan-bahan lain. Yang saya bingung, kenapa ya bahan tersebut tidak ada pada daftar bahan yang dokter tulis disini? Apakah bahan yang dipakai oleh dokter gigi saya merupakan bahan yang lazim dipakai untuk tambalan gigi?

    Terima kasih

    BalasHapus
    Balasan
    1. Wah...terimakasih untuk pertanyaannya. Saya jadi sadar bahwa informasi saya ternyata kurang lengkap.
      Silika adalah salah satu bahan pengisi komposit, yaitu bahan tambalan yang berwarna seperti gigi.

      Hapus
    2. Hi dok,

      Terima kasih jawabannya. Tambalan komposit itu yg menggunakan sinar halogen, bukan? Tapi kok saya tidak merasa dokter saya menggunakan sinar2 semacam itu ya?

      Lalu kenapa tambalan saya yang pertama bisa dengan mudahnya lepas, padahal belum sampai 2 minggu?

      Terima kasih

      Hapus
    3. Iya, komposit memerlukan sinar untuk membuatnya keras. Kalau tidak menggunakan sinar, kemungkinan tambalan glass ionomer yang juga mengandung silika sebagai perekat.
      Tambalan yang pertama merupakan tambalan sementara dan memang "usia"nya di gigi tidak lama, apalagi kalau kurang retensi. Tambalan sementara mengandalakan kekuatan retensi dari sisa gigi yang ada. Sisa gigi harus mampu "memegang" tambalan sementara. Semakin besar lubang pada gigi, semakin kurang retensinya.

      Hapus
  38. Malem bu dokter,
    1. mengomentari tulisan anda, saya setuju sekali bhw amalgam sangat awet sekali. bekas tambalan gigi saya waktu SMA, sampai sekarang masih bagus.
    2. saya mau bertanya.
    saat ini usia saya 40 th. tapi gigi geraham bawah saya saat ini tinggal 3 buah (total). seperti kakek2 saja.
    Itupun kondisinya sudah tdk ada yg sempurna (tambalan, gompal, pecah, berlubang)
    yg no.1 berlubang parah + pecah, sedang dlm persiapan mau dicabut (skr sdg diobati krn masih sakit).
    yg no.2 gompal pinggir (tambalan pula), saya masih belum tahu mau diapain. (masih berfungsi, meski tdk sempurna)
    sedang yg no.3 msh berfungsi dengan baik, meskipun tambalan dari zaman SMA.
    pertanyaan saya, kalau gigi saya (yg berlubang parah & pecah) nanti dicabut, praktis saya tinggal punya 2 geraham yg tdk sempurna.
    maka,
    - adakah solusi yang bagus supaya gigi geraham saya yg no.2 bisa diselamatkan?
    - seberapa mahalkah biaya pasang gigi geraham palsu yg permanen ?
    - kenapa gigi saya rapuh sekali ? seolah2 tiap 3-5 th sekali harus ada dicabut.

    Sebelumnya, saya ucapkan terima kasih atas bantuan sarannya...

    BalasHapus
    Balasan
    1. Pada prinsipnya, usaha mempertahankan gigi dalam mulut adalah dengan cara merestorasinya. Macam-macam bentuk restorasi sudah dibahas di artikel di atas. Jenis restorasi ditentukan oleh besar-kecil sisa gigi yang ada dan besarnya tekanan kunyah. Karena itu saya tidak dapat menentukan mana restorasi apa yang tepat untuk gigi no 2 tanpa melihat sendiri gigi tersebut. Mungkin juga diperlukan pembuatan foto rontgen untuk membantu dalam pertimbangan.

      Gigi palsu permanen ada 2 macam. Yang pertama direkatkan pada gigi-gigi tetangganya. Artinya gigi-gigi tetangga harus diasah untuk dipasangkan "crown" yang berhubungan dengan gigi palsu di bagian yang ompong. Rangkaian ini membentuk bangunan seperti jembatan dengan tiang penyangga gigi-gigi yang diasah tadi. Yang kedua adalah implan, yaitu gigi tiruan berikut pasak yang ditanamkan pada tulang rahang. Soal harga silakan tanyakan kepada dokter gigi yang akan mengerjakannya.

      Gigi rapuh? Penyebabnya ada beberapa. Pertama struktur gigi yang kurang mineral pada saat pembentukkannya (usia 3-15 tahun). Kedua pola makan dan perawatan harian. Makanan yang mengandung karbohidrat merupakan penyebab utama gigi rapuh, bila melekat pada gigi. Karena itu, walau makan banyak karbohidrat tapi sesudahnya dibersihkan dengan cara menyikat gigi, tidak menyebabkan gigi rapuh. Juga sebaliknya, walau sedikit makan karbohidrat kalau tidak dibersihkan sesudahnya, akan menyebabkan gigi rapuh. Ketiga, susunan gigi-gigi dalam mulut. Susunan gigi yang berjejal-jejal menyebabkan makanan mudah menyangkut dan sulit dibersihkan. Karena itu proses perapuhan gigi selalu dimulai dari tempat ini.

      Untuk menentukan apa yang menyebabkan gigi Anda rapuh, tentu perlu pemeriksaan. Sebaiknya tanyakan kepada drg Anda supaya gigi-gigi yang masih ada sekarang dapat dipertahankan lebih lama.

      Hapus
  39. dok,saya mau minta second opinion.kt dr gigi,gigi saya yg lubangnya cukup besar,sebaiknya diberi perawatan sebelum ditambal permanen.kurang lebih 4 kali kunjungan dgn biaya yg lumayan(1 jutaan).cuma,penjelasannya kok mengerikan ya,krn disuntikan obat pada gigi.katanya untuk mematikan jaringan pada gigi termasuk jaringan saraf yg masih ada sebelum ditambal permanen.jadi,saya masih ragu dok,apakah perlu perawatan,atau menunggu jaringan giginya mati secara alami aja ya.kalo saya tidak menjalani perawatan,tindakan apa yg sebaiknya saya ambil?

    BalasHapus
    Balasan
    1. Yang sedang Anda jalani adalah perawatan saluran akar gigi dan pemberian obat untuk mematikan jaringan syaraf gigi merupakan salah satu tahapnya. Perawatan seperti ini diperlukan jika lubang pada gigi sudah besar dan dalam hingga menyebabkan peradangan pada pulpa. Pulpa meruakan jaringan terdalam gigi yang terdiri atas syaraf, pembuluh darah dan kelenjar getah bening. Bila lubang sudah menyebabkan peradangan pulpa yang permanen, pulpa harus dimatikan dan dibersihkan. Setelah itu ruangan yang sebelumnya berisi syaraf dan pembuluh darah dan kelenjar getah being itu harus disterilkan dengan obat. Paling sedikit diperlukan 2 jenis obat, karena itu pasien harus datang kembali dalam jangka waktu 1 minggu. Setelah ruang menjadi steril, ruangan diisi dengan bahan padat sehingga ter"segel", sehingga tidak memungkinkan kuman-kuman untuk masuk ke dalamnya. Jadi dari awal perawatan hingga penambalan diperlukan 4 hingga 5 kali kunjungan.

      Nampaknya, perawatan saluran akar merupakan perawtan yang paling tepat untuk gigimu. Membiarkan gigi mati secara alami artinya membiarkan lubang gigimu membesar dan mendalam sampai muncul rasa sakit berdenyut sepanjang hari dan malam.....bukannya mau menakut-nakuti, tapi kira-kira seperti itulah yang akan terjadi bila menunda perawatan.

      Hapus
  40. Kl yg hamil amannya ditambal dgn bahan yg mana?

    BalasHapus
    Balasan
    1. Semua bahan tambalan yang tertulis adalah bahan tambalan yang mendapat rekomendasi PDGI (Persatuan Dokter Gigi Indonesia) maupun ADA (American Dental Assosiation). Jadi aman digunakan, termasuk bagi ibu hamil.

      Hapus
  41. Selamat siang Bu dokter, saya mempunyai gigi susu taring yang berlubang, saat ini umur saya 29 tahun, dan ketika sikat gigi pasti keluar darah dari gigi tersebut,apakah yang seharusnya saya lakukan, saya sudah bertemu 2 dokter gigi, yang pertama memberi solusi dibuat crown, yang ke.2 ditambal dengan porselen,menurut dokter mana yang sebaiknya saya lakukan, dan saya bimbang karena takut nanti berefek lepasnya gigi saya, dan saya tidak ingin menggunakan gigi palsu

    BalasHapus
  42. Gigi taring susu pada usia 29 tahun adalah hal yang tidak biasa. Kemungkinan besar gigi sudah tidak sempurna lagi. Akarnya sudah menyusut, dukungan penyangg gigi juga tidak kuat lagi. Jadi kalau dicrown ataupun ditambal akan menyebabkan gigi goyang. Apakah gigi taring tetapnya tidak ada? Kalau ada, mungkin ada hambatan sehingga tidak bisa keluar. Tapi ini bisa diatasi dengan operasi kecil, dipasangkan alat untuk menàrik gigi tersebut untuk keluar. Ini memkan biaya besar. Kalau tidak mau operasi, gogi susu sebaiknya dicabut saja dan dibuatkan gigi palsu.

    BalasHapus
  43. Terima kasih atas jawabannya dok.., Gigi taring normal saya agak unik letaknya sekitar satu jempol dibelakang gigi susu taring saya, jadi gigi taring normal saya letaknya tumbuh dilangit-langit mulut, apakah bias dioperasi kemudian ditarik ke tempat gigi susu yang sebelumnya sudah dicabut, terima kasih dok

    BalasHapus
    Balasan
    1. Gigi yang terpendam itu bisa dipasangkan bracket ortodonti dan ditarik perlahan-lahan ke tempat seharusnya. Pemasangan bracket itu dilakukan melalui pembedahan. Sebaiknya dikonsultasikan dulu dengan orthodontistnya, untuk dibuat rencana perawatannya. Karena penarikan gigi taring itu tidak berdiri sendiri tapi menjadi salah satu bagian dari rencana perawatan.

      Hapus
  44. Dok saya mau tanya, jadi kemaren saya makan basreng nah pas saya gigit menggunakan gigi depan saya, tiba tiba gigi depan saya tengannya patah jadi membuat renggang di bagian tengah, apakan bisa di tambal atau engga ya dok

    BalasHapus
  45. dokter saya mau tanya ?
    apa benar gigi (asli) yang sudah ditambal, lalu gigi asli yg didalam tambalan tadi bisa membuat lubang lagi didalam gigi tersebut ?
    terima kasih sebelumnya dokter

    BalasHapus
    Balasan
    1. Bisa, kalau terjadi kebocoran pada tepi tambalan.

      Hapus
  46. berarti kalau tepi tambalan tadi tidak terjadi kebocoran, gigi bagian dalam yang ditambal tadi aman dokter ?
    terima kasih dokter, maaf merepotkan

    BalasHapus
    Balasan
    1. Bisa juga terjadi lubang baru dari tempat lain. Misalnya tambalan semula ada di permukaan kunyah gigi, lalu muncul lubang baru yang berasal dari sela-sela gigi atau permukaan gigi lainnya. Bisa juga, saat penambalan lubang kurang bersih sehingga pembusukan meluas setelah ditambal. Masih ada beberapa hal lain lagi. Perlu satu artikel lagi untuk menjelaskannya. Mudah2an satu saat nanti, saya sempat menuliskannya di sini. Terimakasih atas pertanyaan yang menginspirasi.

      Hapus
  47. dok, saya ingin bertanya. Gigi geraham atas kanan saya bolong dan belum ditambal karena dokter saya melihat ada sedikit daging yang tumbuh, dan akan sakit bila ditambal.
    Tetapi karena saya menggunakan behel, gigi saya pada sisi yang ditempel bracket pecah, mungkin karena gigi tsb bolong dan tidak kuat menahan bracket.
    Sehingga gigi saya ini menjadi pecah sebagian.

    Kira-kira bisa ditambal/harus dipasang crown ya dok?
    atau ada solusi lain?

    BalasHapus
    Balasan
    1. Maaf, saya tidak bisa menentukan apakah gigi tersebut bisa ditambal atau harus dipasang crown tanpa melihat dan memeriksa giginya. Sebaiknya tanyakan langsung ke dokter gigi di tempat prakteknya.

      Hapus
    2. Dok saya mau tanya.. saya baru saja tambal gigi (kunjungan ke 2) tpi beda drg yg menangani. Tambalan pertama dicabut dan di ganti tambalan baru. Tp saya lupa bertanya apakah itu tambalan permanen atau bukan. Drg nya juga tidak memberitahu saya dan tidak menyuruh saya untuk kontrol lagi. Yg ingin saya tanyakan apakah perbedaan nyata itu tambalan permanen atau bukan? Dan apakah saya perlu kontrol untuk ke 3x nya ke drg tersebut,? Trimakasih

      Hapus
    3. Tambalan sementara dan permanen sulit dibedakan oleh mata awam. Tapi kemungkinan itu sudah tambalan permanen karena drg tidak memberi instruksi untuk datang kembali.

      Hapus
  48. dokter apakah gigi yang menjadi hitam karena memakai behel dapat diatasi dengan cara ditambal? karena 4 gigi saya menjadi hitam karena memakai behel

    BalasHapus
    Balasan
    1. Gigi berubah warna karena behel masih bisa ditutupi dengan penambalan, kalau warna tidak terlalu luas.

      Hapus
    2. dok,biaya masang gigi palsu tanam tu berapa dok?

      Hapus
    3. Warung virtual ini hanya memberikan informasi kesehatan gigi. Tidak melayani pemasangan gigi palsu jenis apapun. Silakan tanya kepada drg yang praktek di klinik nyata.

      Hapus
  49. dok,biaya pasang gigi palsu tanam tu berapa dok?

    BalasHapus
    Balasan
    1. Silakan baca tulisan saya di http://wardogi.blogspot.co.id/2014/05/tarif-dokter-gigi.html

      Hapus
  50. dok numpang tanya nie,kalo gigi graham nya sudah ditambal biasa nya apa efek yang diimbulkan

    BalasHapus
    Balasan
    1. Rizky, efek yang muncul adalah gigi dapat berfungsi lagi seperti gigi asli, yaitu untuk mengunyah, membantu artikulasi saat berbicara, mempertahankan ketegangan otot pipi dan lidah.

      Hapus
    2. Dok, ini alamat prakteknya dimana ya? Kalau gigi tambalan bagian depannya sudah hitam apakah bisa di ganti dan menjadi putih kembali? Itu biayanya berapa ya dok? Terimakasih

      Hapus
    3. Saya praktek di Akasia Dental Care. Jl Ry Serpong Km 7 No 32. Tangerang. Silakan buat janji kalau mau datang di telp 53127648 / 99339001

      Tambalan yang menghitam bisa diganti menjadi putih kembali.

      Hapus
  51. dok minta tolong nanya nie.apa efek yang di timbulkan setelah gigi graham di tambal

    BalasHapus
  52. Maaf dok mau tanya, gigi geraham saya sdh ditambal sktr 15 tahun. Skrg terasa nyeri dan sakit utk mengunyah. Apakah bisa untuk ditambal ulang? Kira2 sakit gak saat pembongkaran tambalan yg lama. Terimakasih

    BalasHapus
    Balasan
    1. Ditambal ulang, mungkin bisa, tapi pertanyaan yang lebih penting adalah, peru ditambal ulang tu tidak. Harus diperiksa dulu, apa yang menyebabkan gigi sakit saat mengunyah. Kalau penyebab nyerinyaberkaian dengan tambalan, tambalan harus dibongkar. Kemudian dilihat juga kondisi gigi setelah tambalan ibongkar. Ini menentukan, apakah gigi masih bsa dipertahankan, bisa langsung ditambal atau perlu dirawat dulu. Dan masih ada pertimbangan-pertimbangan lain. Jadi sebaiknya langsung ke drg untuk diperiksa.

      Hapus
  53. Tuhan...saya Menyesal karena adik kandung harus menderita dan malu karena gigi'a ompong..

    BalasHapus
  54. dok hampir semua gigi graham saya berlubang keci tanpa keluhan, apakah perlu ditambal ?, bukan ketika ditambal lubang kecil di bor semakin besar ? bisakah lubang kecil langsung tambal tambah di bor ? supaya gigi asli tetap besar. thanks

    BalasHapus
    Balasan
    1. Gigi yang nerlubang kecil harus dotambal supaya tidak makin membesar. Lubang yang terlihat kecil belum tentu memang kècil. Bentuk lubang pada gigi tetap seperti kerucut dengan puncak pada permukaan gigi. Jadi dari luar terlihat kecil, tapi membesar ke dalam. Untuk menambal luang gigi, seluruh jaringan busuk harus dibuan. Jaringan sehat yang ada di permukaan gigi juga harus diambil, karena kalau tidak akan mudah patah karena tipis. Pengambilan jaringan busuk dilakukan dengan bor. Pemboran tidak bermaksud membuat lubang kecil menjadi besar, karena memamg lubangnya sudah besar di dalam. Gigi tetap tidak dapat ditambal tanpa pemboran, karena pembeersihan dengan alat manual akan menyisakan jaringaan busuk di bagian yang tak terjamgkau alat.

      Hapus
  55. Halo dokter!terimakasih atas artikep yg anda tulis. Saya ada pertanyaan nih.. sidah sbulan ini gigi saya ngilu untuk mengunyah dan ngilu bila kena dingin. 2 hari yang lalu akhirnya saya ke dokter gigi, dkternya bilng lubang cukup besar, kmngkinan butuh perawatan saluran akae, tp dokter mncoba untuk d tambal biasa(waktu d bor lumayan sakit), dan setelah 2 hari ini gigi saya sudah tidak sakit bila kena dingin, tapi bila mngunyah yg keras tetap masi sakit. Apakah ini krn gigi masi dalam pemulihan penambalan? Saya tidak ingin melakukan root canal, krn cukup mahal, setiap selesai root canal apakah harus d crown?apa bisa d tambal biasa aja? Saya takut harus keluar biaya besar, dok. Tolong informasinya dok. Terimakasih, dok :)

    BalasHapus
    Balasan
    1. Halo Linda. Terimkasih telah mengunjungi warung saya. Saya hanya bisa meďuga keadan gigimu karena saya tidk melihat langsung dn melakukan pemeriksan. Jadi ada kemungkinan salah. Saya menduga ada peradangan tidak permanen pada jaringan pulpa yang ada di bagian tengah gigi. Karena itu,dalam 2 hari ini masih ada rasa sakit saat mengunyah. Penambalan lubang gigi akan melindungi jaringan pulpa dari ransangan yang menimbulkan peradangan. Jadi rangsangan dingin tidak menyebabkan rasa linu. . Tapi jaringan pulpa yang meradang sebelumnya perlu waktu untuk pulih. Kalau dalam waktu 2 minggu rasa sakit tidak hilang, sebaiknya kembali ke drg untuk mendaptkan perawatan yang sesuai.

      Mengenai crown, idealnya memang setelah perawatan saluan akar, gigi dipasangkan crown supaya gigi lebih tahan terhadap daya kunyah. Tapi kalau biaya menjadi masalah, pembuatan crown bisa ditunda dulu dan digantikan oleh penambalan biasa.

      Hapus
    2. Berarti masi ada harapan yaa.. terimakasih infonya, dok :)

      Hapus
  56. Dok saya mau bertanya, gigi graham kiri bawah saya berlubang dan pernah ditambal pd saat SMP, lalu 6 hari yg lalu tambalannya lepas dan saya melakukan perawatan ke drg. Nah pada kunjungan pertama dokter melakukan pengeboran dan ditambal smentara, tita hari kemudian saya disuruh balik lg, tp sehari stelah ditambal smntara gigi saya terasa nyeri dan berdenyut hebat akhirnya stelah tiga hari saya kembali ke drg tp lain tempat dan melakukan perawatan dan tindakan yg dilakukan sama sperti kunjungan pertama hanya dibor lalu ditambal smntara lagi, kemudian dokter trsebut minta untuk seminggu lagi datang. Malam setelah kunjungan kedua gigi saya ngilu, nyeri, sakit teramat sangat sampai saya mnum asam mefenamat. Dok langkah selanjutnya baiknya bagaimana? Haruskau saya menunggu seminggu dengan rasa sakit ini atau mempercepat kunjungan selanjutnya karna saya sudah terganggu dengan sakit ini. Dan apakah bisa langsung dilakukan penambalan permanen dgn cra mematikan syaraf di giginya?
    Terima kasih dok.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Maaf saya baru buka blog lagi seelah 2 minggu libur. Sy harap sakit gigimu sudah teratasi.

      Seharusnya, pada saat gigi sakit setelah ditambal sementara, datang ke drg yang sama. Karena hanya dia yang tahu persis tindakan apa yang telah dilakukan sebelumnya dan obat apa yang telah diberikan. Jadi dia juga dapat menganalisa reaksi yang telah terjadi dan memberikan solusi yang tepat.

      Kalau drg mengatakan untuk kembali lagi 1 minggu, artinya perawtan belum selesai dan 1 minggu lagi akan mendapatkan perawatan lanjutan. Ini adalah keadaan umum. Bila ternyata sebelum 1 minggu muncul rasa sakit, ini adalah keadaan darurat. Dalam keadaan darurat, perunjuk umum tidak berlaku. Jadi harus kembali segera untuk mendapatkan perawatan terhdap kondisi darurat.

      Hapus
  57. Dok, kemarin saya melakukan scaling dan dokter memberitahu bahwa geraham saya bolong. Saya langsung minta saja ditambal. Tapi dokter tidak memberi tahu tambalannya permanen atau tidak. Beliau juga tidak menginstruksikan saya untuk datang lagi. Menurut drg. Melinda tambalan itu permanen atau tidak? Satu lagi dok, yang ingin saya tanyakan... Gigi depan saya sudah 10tahunan ditambal dan sekarang muncul lubang kecil lagi di dekat gusi. Menurut dokter tindakan apa yang tepat untuk gigi saya tsb. Terima kasih sebelumnya.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Saya tidak bisa menentukan apakah itu tambalan sementara atau permanen tanpa melihatnya sendiri.

      Gigi dengan tambalan yang berlubang lagi harus dibongkar tambalanny dan ditambal lagi

      Hapus
  58. Dok,saya mau tanya, gigi geraham atas sebelah kiri saya patah hingga 3× karena sering saya korek dan akhirnya berlubang sangat besar tapi tidak sakit.
    Jadi,apakah gigi saya harus di cabut atau di tambal saja kalau bisa. Terima kasih, Saya tunggu balasanya.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Kemungkinan harus dicabut. Tapi mungkin juga masih bisa dipertahankan dengn penambalan. Kalaupun dapat dipertahankan, kemungkinan besar tidak bisa langsung ditambal tapi haus peŕawtan saluran akr dulu. Jawaban saya tidak ada yang pasti karena saya tidak melihat dan memeriksa kondisi gigimu. Untuk kepastian, silakan ke drg.

      Hapus
  59. Informasi di blog ini sangat membantu kepenasaran saya. Pertanyaan yg tak sempat saya tanyakan sewaktu menjalani tambal gigi, bisa terjawab dengan membaca blog ini. Terima kasih. Saya mau tanya, adik saya umurnya 10 tahun. Gigi depan atasnya tak lazim bentuknya karena bentuknya seperti gigi geraham, ujungnya tidak rata seperti gigi depan pd umumnya. Kira-kira apa penyebabnya? Apakah itu kelainan? Berbahaya tidak?

    BalasHapus
    Balasan
    1. Gigi depan yang bergerigi permukaannya adalah hal normal. Umumnya bila baru tumbuh, gigi depan memang bergerigi. Lama kalamaan, karena dipakai untuk menggigit gerigi akan aus sehingga terlihat rata. Pada beberapa orang bahkan hingga dewasa masih terlihat bergerigi kalau kebisaan menggigit makanan dilakukan pada gigi belakang.

      Hapus

Bersabarlah. Pertanyaanmu tidak akan muncul sekarang. Tidak perlu mengetik ulang pertanyaanmu. Kalau saya tidak sibuk, dalam beberapa jam pertanyaanmu berikut jawabannya akan muncul. Kalau saya sibuk atau cuti, mungkin perlu waktu sekitar 7 hingga 10 hari. Silakan beri tanda centang di kotak di depan "Beri tahu saya". Kalau IDmu jelas, akan ada email notifikasi saat komentarmu dan jawaban saya muncul.