Selasa, 15 Mei 2012

Gigi dicrown ?

Ditulis oleh Melinda


Dalam sebuah milis yang berusia sekitar 5 bulan tapi telah memiliki anggota lebih dari 100 milister, sempat muncul sebuah idiom olok-olok berkaitan dengan gigi, yaitu DICROWN. Mudah-mudahan tulisan di bawah ini cukup menjelaskan maksud GIGI DICROWN.

Istilah crown dalam dunia kedokteran gigi mempunyai arti yang sebenarnya, yaitu mahkota. Bagian gigi yang tampak di rongga mulut disebut mahkota (crown). Mahkota terbentuk berlapis dimulai dari lapisan email yang terletak paling luar, diikuti dentin dan kemudian rongga pulpa di bagian paling dalam yang berisi pembuluh darah, syaraf dan sel-sel pembentuk gigi. Bagian yang tidak kelihatan, tertanam di dalam gusi disebut akar.

Jadi tanpa harus dicrown, gigi sudah mempunyai mahkota. Tampaknya dewasa ini istilah crown lebih banyak digunakan untuk menunjuk mahkota tiruan. Istilah ini pasti muncul dari kalangan dokter gigi juga. Mungkin istilah mahkota tiruan dianggap kurang keren , sehingga dipakai istilah lain yang berbau asing : crown. Dalam tulisan ini selanjutnya istilah crown akan dipakai menggantikan istilah mahkota tiruan, semata-mata karena lebih pendek, sehingga lebih cepat ditulis.

Crown umumnya dipasang pada gigi untuk merestorasi gigi yang bentuknya tidak utuh, yang disebabkan oleh proses karies (penyakit gigi berlubang), patah, terkikis atau sebab lainnya. Crown dipakai juga untuk memperbaiki bentuk gigi yang terlalu kecil, posisi gigi yang tidak normal, warna gigi yang kurang baik. Masih ada beberapa hal khusus yang dapat diatasi dengan cara memasang crown pada gigi.


Crown sebagai bahan restorasi gigi

Gigi yang berlubang umumnya dapat direstorasi dengan bahan tambalan bila lubang belum terlalu besar. Artinya struktur gigi yang tersisa masih cukup banyak, sehingga dapat "memegang" bahan tambalan pada tempatnya. Bila lubang sudah sedemikian besarnya, sehingga meliputi dua atau tiga permukaan lebih, restorasi dengan bahan tambalan seperti amalgam, resin komposit atau ionomer kaca tidak akan dapat bertahan lama. Karena itu prinsip "gigi memegang bahan restorasi" harus diganti dengan "bahan restorasi memegang gigi". Di sinilah crown digunakan, karena bahan restorasi ini secara fisik akan terlihat seperti mahkota gigi sesungguhnya. Bukan hanya terlihat, tetapi juga menggantikan fungsi mahkota gigi sesungguhnya.

Gambar di sebelah ini menunjukkan 7 buah "crown yang memegang gigi". Ukuran crown dibuat sesuai dengan ukuran gigi asli, demikian juga bentuknya. Karena gigi belakang yang "dicrown", maka bentuknya juga disesuaikan dengan bentuk asli gigi belakang yang banyak memiliki tonjolan dan celah, sehingga dapat dipakai untuk mengunyah.



Untuk merestorasi gigi yang berlubang dengan crown, gigi harus diasah pada beberapa bagian untuk menyiapkan tempat bagi crown agar mempunyai ketebalan yang cukup. Ketebalan crown harus cukup agar tahan terhadap tekanan kunyah. Tapi juga tidak boleh terlalu tebal sehingga bila rahang bawah dan atas dikatupkan, crown tidak kontak lebih dahulu dengan gigi antagonisnya dibandingkan gigi lainnya.

Karena fungsinya untuk merestorasi gigi, crown juga dapat memperbaiki posisi gigi yang tidak pada tempatnya. Dengan mengasah sisi gigi yang menonjol lebih banyak dan di sisi lainnya lebih sedikit, crown dapat dipasang lebih ke arah dalam sehingga posisi gigi terkoreksi.

Bila gigi terlalu kecil sehingga menimbulkan celah yang cukup besar di antara gigi, pemasangan crown akan membuat gigi terlihat lebih bagus dan makanan tidak mudah menyelip di antara gigi.

Bahan crown

Saat ini crown dapat dibuat dari berbagai macam bahan, tergantung kebutuhan. Bila gigi yang akan dipasang crown adalah gigi depan, faktor estetik merupakan pertimbangan pertama, karena itu harus dibuat dari bahan yang dapat meniru warna gigi. Bahan yang sekarang ini ada di pasaran adalah akrilik, porselen dan logam berlapis porselen. Akrilik dapat meniru warna gigi, harganya tidak terlalu mahal, tapi mudah berubah warna dan terkikis karena proses mengunyah. Sedangkan porselen dapat meniru warna gigi, tidah mudah berubah warna dan tidak terkikis oleh prose mengunyah. Tingkat kesulitan yang tinggi dalam proses pembuatan crown dari porselen dan mahalnya bahan baku membuat tingginya harga crown dari porselen.

Logam berlapis porselen dibuat untuk bila gigi terlalu tipis sehingga tidak bisa diasah terlalu tebal untuk memberi tempat bagi restorasi porselen. Ruangan yang diperlukan logam tidak sebanyak yang diperlukan porselen, sehingga pengasahan gigi juga tidak terlalu banyak.

Untuk merestorasi gigi belakang, dapat digunakan bahan logam atau porselen. Porselen yang utuh tanpa celah mempunyai kekuatan yang sama dengan logam. Karena itu demi estetika, porselen sering digunakan untuk pembuatan crown pada gigi belakang. Logam merupakan bahan yang kuat terhadap tekanan kunyah dan tidak memerlukan ruang terlalu banyak sehingga pengasahan gigi lebih sedikit dibandingkan untuk pengasahan untuk porselen.

Selain itu, sekarang juga mulai digunakan bahan komposit resin sebagai bahan crown. Jika struktur gigi yang sehat masih banyak, bahan ini dapat dijadikan pilihan. Alasannya karena komposit resin tidak memerlukan ruangan terlalu banyak sehingga sisa gigi yang sehat tidak perlu diasah terlalu banyak. Perkembangan teknologi produksi komposit resin sudah sangat baik, sehingga memuaskan secara estetika. Warna komposit resin dapat disesuaikan dengan warna gigi asli, meskipun perubahan warna dapat terjadi setelah dipakai cukup lama karena pengaruh makanan. Selain itu belum ada yang dapat menggantikan kekuatan logam terhadap daya kunyah. Biasanya setelah 2 tahun, harus direstorasi ulang. Harga restorasi berbahan komposit resin relatif lebih murah dibandingkan porselen dan logam.


Dengan pertimbagan estetika dan fungsional, ada beberapa modifikasi terhadap model-model crown yang disebutkan di atas. Diantaranya crown logam dengan jendela porselen di bagian yang menghadap muka, jembatan yang merupakan rangkaian beberapa crown untuk menggantikan gigi yang sudah tidak ada, dan lain-lain.
Keputusan untuk membuat crown untuk merestorasi gigi dan pilihan jenis bahan yang digunakan sebaiknya didiskusikan dulu dengan dokter gigi, agar hasilnya memuaskan.

245 komentar:

  1. Kebetulan saya ada pasien umur 11 thn, gigi 11 fraktur 2/3 insisal, telah dirawat secara endodonti. Bagaimana dgn restorasi akhirnya? Apakah ditambal dgn resin komposit? Atau apa bisa anak usia 11 thn tsb dipasang jacket crown?
    Thanks.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Untuk kasus anak umur 11 tahun, mungkin gigi juga belum erupsi sempurna, kalau dibuatkan jacket crown, beberapa tahun lagi akan terlihat jelek. Karena itu lebih baik ditambal komposit dulu. Komposit sekarang sudah ada yang berpartikel nano sehingga ikatanya dengan gigi lebih baik. Kalau perlu menggunakan parapulpal pin. Mungkin kekuatannya tidak sebaik jacket crown. Jangan lupa menginformasikan kepada orangtua pasien tentang kemungkinan tidak kuatnya tambalan dan kemungkinan dan tentang keadaan gigi yang belum sempurna erupsinya. Nanti bila ternyata kompositnya sudah rusak, dan gigi sudah erupsi sempurna, baru diupayakan pembuatan jacket crown.
      Mudah-mudahan informasi ini mencerahkanmu.

      Hapus
  2. saya mau tanya, kalo di crown itu berapa ya biayanya..??

    BalasHapus
  3. biaya pembuatan crown bervariasi, tergantung bahan yang dipakai, tingkat kesulitan persiapan pembuatan crown, lokasi praktek dokter gigi, ruang praktek gigi serta perlengkapannya. Jadi sebaiknya tanyakan langsung saja pada dokter gigi anda. Mengetahui biaya yang harus dikeluarkan sebelum mendapatkan pelayanan, adalah hak pasien.

    BalasHapus
  4. salam kenal.
    saya beusia 32 tahun..gigi geraham saya semuanya sudah gak punya pasangan lg (atas vs bawah) sehingga untuk ngunyah sulit bgt...apakah emang solusinya harus di crown? apakah gigi yg dipasangi crown gak menggerus gigi asli yang menjadi "lawannya"?
    thanks

    BalasHapus
  5. kalau sudah tidak ada gigi yang tersisa berarti tidak bisa dicrown. Sebagai gantinya, ruangan bekas gigi geraham bisa digantikan dengan gigi palsu. Mengenai gigi yang menjadi "aus", kemungkinan terjadinya sangat kecil. Email gigi merupakan struktur yang sangat kuat, tidak akan tergerus dalam gerakan normal (untuk pengunyahan). Yang bisa menyebabakan gigi tergerus adalah kebiasaan menggertakkan gigi tak terkendali (bruksisme)yang terjadi pada saat tidur. Pada penyandang bruksisme,bukan hanya gigi yang dipasangi crown saja, gigi aslipun dapat menggerus gigi antagonisnya.

    BalasHapus
  6. halo mba...aq mo tanya dunk
    gigi q saat ini sebenarnya dalam tahap di crown tp berhubung Dokter yg nanganin aq ud meninggal jadinya gigi q terabaikan -/+ 5bln..Sekarang aq bingung ni gigi yang siap untuk di jaket mulai salah satu sisinya mulai patah..gimana ya?? kira2 msh bisa ga ya di crown..thank's

    BalasHapus
  7. Selama masih ada sisa gigi yang terlihat di rongga mulut, masih bisa dibuat crown. Bila dukungan gigi kurang, misalnya seperti yang Anda alami, bisa diberi pin sebagai penguat. Sebaiknya segera mencari dokter gigi lain untuk mendapatkan perawatan yang sudah tertunda 5 bulan itu.

    BalasHapus
  8. gigi geraham saya setengahnya sudah ditambal dengan logam seperti gambar crown diatas tapi warnanya perak/logam, dan itu sudah permanen. saya ingin tanyakan apakah saya bisa mengganti gigi saya tsb dg warna putih atau warna yang sama dg gigi saya? pada saat membuatnya, dokter saya bilang kalau tidak ada yang warnanya sama dg gigi. saya ingin ganti dg warna yang sama dg gigi karena kurang enak dipandang. mohon ide dan sarannya.
    Thanks!

    BalasHapus
  9. Teknologi material penambalan gigi saat ini sudah berkembang pesat, dari segi kekuatan maupun estetika. Jadi bahan tambalan dapat dibuat sewarna dengan gigi. Tambalan dari logam yang sudah ada pada gigi Anda dapat diganti dengan bahan yang sewarna dengan gigi. Memang tidak semua dokter gigi menyediakan segala macam material penambalan gigi karena memerlukan modal yang besar untuk itu. Anda bisa mencoba dengan mengunjungi dokter gigi lain yang menyediakan bahan tambalan yang dimaksud

    BalasHapus
  10. gigi saya pernah dibuatkan crown setelah dilakukan perawatan saluran akar, sampai sekarang no problem. bikinnya di poliklinik UI Depok. bahannya metal porcelan. harganya 800 ribu/gigi.

    BalasHapus
  11. Trim's Anonim.... mudah-mudahan info ini berguna bagi pengunjung blog-ku yang lain.

    BalasHapus
  12. untuk melakukan proses crown gigi, makan waktu proses berap lama yah bu kurang lebihnya?

    BalasHapus
  13. Untuk membuat crown, gigi perlu diasah. Gigi yang telah diasah kemudian dicetak. Ini dilakukan dalam 1 kunjungan. Pada kunjungan berikutnya, antara 3 hingga 7 hari sesudahnya, crown sudah bisa dipasang. Biasanya, 1 minggu sesudahnya perlu kontrol lagi untuk melihat reaksi adaptasi rongga mulut terhadap pemasangan crown. Jadi paling lama 3 minggu. Yang membuat proses lebih panjang adalah proses perawatan gigi yang akan dicrown bila gigi tersebut bermasalah, misalnya sudah busuk atau mati. Gigi yang karies tidak terlalu dalam tidak memerlukan waktu tambahan ini, bisa langsung diasah untuk pembuatan crown

    BalasHapus
  14. salam kenal.
    gigi depan atas saya baru selesai di crown tp selesai pemasangan, drg yang menengani saya tidak memberi bagaimana perawatannya,dan tidak menganjurkan saya untuk memeriksa ulang/ perawatan setelah satu minggu (sesuai post coment yg tertera di atas), drg itu hanya bilang jangan menggigit makanan yang dapat menarik gigi crown (seperti menggigit plastik bungkus makanan).
    Dan saya ingin bertanya bagaimana seharusnya sikap saya sekarang?

    BalasHapus
  15. umur saya 17 tahun. gigi seri saya tinggal setengah apakah bisa dipasang crown? berapa kisaran harganya?

    BalasHapus
  16. Maaf, baru sempat menanggapi.
    Mungkin drg-mu sedang ditunggu banyak pasien yang antre di luar ya, jadi lupa. Soal kontrol sebetulnya merupakan ungkapan "rasa memiliki hasil karya" drg. Seperti penulis, tentu setelah tulisannya jadi, ada rasa ingin melihat apakah tulisannya bermanfaat bagi orang lain atau tidak. Kalau ada yang salah, mungkin perlu diralat. Seperti itulah kira-kira. jadi kalau setelah 1 minggu, tidak ada gejala apa-apa,crown enak dipakai, makan juga nyaman.... bisa dianggap baik.
    Mengenai instruksi : Perawatan gigi yang dicrown sama seperti gigi biasa : dijaga kebersihannya dengan sikat gigi sehabis makan dan flossing pada malam hari.Dan jangan lupa, crown itu bukan gigi asli, jadi kekuatannya juga berbeda. Jangan dipakai untuk menggigit keras atau menarik sesuatu dengan paksa dengan gigi

    BalasHapus
  17. Untuk anonim. Untuk mengetahui apakah gigimu dapat dibuat crown, perlu pemeriksaan lebih lanjut mengenai vitalitas gigi, jaringan penyangga. silakan mengontak saya lewat email. Kebetulan saya sedang dalam proses membuat tulisan tentang crown secara lebih detail, tapi belum layak tayang di blog. Nanti akan saya balas emailnya, juga soal harganya

    BalasHapus
  18. saya berencana mengcrown gigi saya secepatnya, ada rekomendasi tempat dokter yang murah nggak ya? trs selama gigi dikecilkan dan menunggu konsultasi lanjutan, jadinya ompong gitu dong? terimakasih

    BalasHapus
  19. Maaf, saya tidak bisa merekomendasi tempat yang murah karena saya tidak tau tarif dokter gigi lain selain saya. Setelah gigi dikecilkan, akan dipasang crown sementara.

    BalasHapus
  20. Senang menemukan milis anda. Saya berusia 31 tahun mempunyai masalah gigi sejak kecil. Gigi saya semua berwarna cokelat tua karena penggunaan antibiotik saat kecil, sehingga tidak enak dipandang saat tersenyum. Dan sekarang banyak gigi saya yang sudah tanggal dan berlubang dan sering menimbulkan sakit terutama pada bagian geraham untuk mengunyah. Dan saya berniat untuk meng-crown gigi saya bagian depan lebih dulu agar lebih cepat untuk enak dipandang. jumlah gigi saya yang ingin saya crown sebanyak 10 di bagian atas & 10 di bagian bawah.
    Yang ingin saya tanyakan apakah pada kondisi seperti saya ini ada proses-proses awal sebelum dicrown? dan kira-kira akan memakan waktu berapa lama dalam penyelesaian 20 gigi?

    BalasHapus
  21. Kalau gigi-gigi yang dicrown masih vital (salah satu tandanya : masih dapat merasakan linu saat terkena dingin, gigi bisa langsung dicrown. Jadi, pada kunjungan pertama bisa langsung diasah dan dicetak. Pada kunjungan kedua crown bisa dipasang. Antara kunjungan pertama dan kedua memakan waktu sekitar 1 minggu, yaitu masa untuk pembuatan crown di laboratoriun.

    Untuk mengasah 20 gigi yang akan dicrown, bisa saja dilakukan dalam 1 kali kunjungan. Namun, biasanya hal ini tidak dilakukan mengingat lamanya waktu pengerjaan. Berarti selama itu, anda harus terus membuka mulut dan dokter gigi tidak dapat melayani pasien lainnya. Yang paling rasional adalah bila ke-20 crown ini dikerjakan dalam 4 sampai 6 kali kunjungan. Bila jarak antar kunjungan 1 minggu, berarti seluruhnya memakan waktu sekitar 1,5 bulan.

    Saya tidak terlalu yakin ke-20 gigi Anda perlu atau bisa dicrown. Perlu pemeriksaan seluruh gigi. Dari hasil pemeriksaan, bisa saja drg anda mempunyai rencana perawatan yang lebih rasional dan sesuai dengan kondisi gigi-gigi Anda.

    BalasHapus
  22. terimakasih atas informasinya. Lalu kalau saya boleh tau biaya dari pembuatan per-satu gigi yg akan dicrown rata-ratanya berapa? agar saya bisa tahu estimasi biaya untuk pembuatan ke 20 gigi saya. Dan kalau boleh tau, dimana tempatnya? Kalau boleh mohon email saja ke dbyblue@yahoo.com atau ke ddbyblue@yahoo.com
    Terimakasih banyak atas perhatiannya.

    BalasHapus
  23. saya akan jawab ke emailmu. Thanks!

    BalasHapus
  24. halo, sy ferry.saya mau nanya mslh crown.baru denger akhir2 ini dari drg tmn kenalan sy sendiri.problem sy bawah lebih maju dari atas.saya ingin agar atas lebi maju spt org normal.nah diliat dr foto gigi,dia blg kl pake behel, atas bawah akan sama, tapi gbs atas lebih maju.trs dia anjurkan sy di crown gg atas.padahal gg saya normal semua.mnrt pendapat ibu gmn ya? makasi.

    BalasHapus
  25. Mungkin temanmu benar mengenai posisi gigi atas yang tidak bisa dibuat lebih maju dibanding gigi bawah. Untuk memperbaikinya bisa dibuat crown.
    Untuk mendapatkan second opinion,sebaiknya konsultasi ke drg yang dapat melihatmu langsung. Agak sulit melakukan konsultasi secara virtual seperti ini. Perlu ada pemeriksaan fisik, juga radiografis untuk mendapatkan diganosa yang pasti. Maaf kalau jawaban saya kurang memuaskan.

    BalasHapus
  26. trimakasih ats informasinya,saya rizal..,
    saya mau nanya gigi graham kanan bwah saya sdh lepas, padahal umur saya baru 22 th, yang ingin saya tanyakan apkh gigi geraham saya bisa di crown?..,dan kl blh tau biaya rata-rata pembuatan crown pergigi skatar berapa?..,trus sebaiknya crown yg kekuatannya spt gigi asli yg terbuat dari bahan apa dan biaya pembuatannya sktar brp?..,
    mohon bls aja ke email saya sbb: rizal_alqodri@yahoo.co.id

    trimakasih

    BalasHapus
  27. Crown dibuat dengan cara mengasah gigi menjadi lebih kecil. Jadi, kalau gigi sudah tidak ada ya, tidak bisa dibuatkan crown. Kecuali di tempat itu dipasang implant (gigi buatan yang ditanam di dalamtulang). Di atas implant itu, baru dibuat crown. Crown yang kekuatannya bagus terbuat dari logam dan porselen.

    BalasHapus
  28. hai, umur saya 19 th, saya baru aja pasang crown sekitar bulan september. harga 1 crown 2juta, di daerah otista, drg.hadi sebagai info aja.
    saya mau tanya, kalo di pasang crown itu masih bisa pasang behel juga atau ngga sih?? makasih infonya

    BalasHapus
  29. gigi yang sudah dipasang crown secara teoritis bisa dipasang behel.

    BalasHapus
  30. salam kenal dok, saya Dian, seorang ibu rumah tangga usia 31 thn. 1 thn yang lalu gigi 7 kanan atas saya PSA di Paviliun gigi RSCM, sekarang gigi yg di-PSA fraktur, mahkota gigi asli tinggal 1/2, tapi semen base-nya (kalo gak salah dengar) msh utuh. apakah gigi saya bisa di-crown? bisa bertahan berapa lama crown-nya? mengingat gigi sudah non vital, dan emailnya tipis di bagian pinggirnya. Terima kasih.

    BalasHapus
  31. Salam kenal juga,Dian. Kalau membaca keteranganmu mengenai sisa gigi yang tinggal 1/2, nampaknya gigimu masih bisa dicrown. Mengenai usia crown, sifatnya relatif karena tergantung kekuatan jaringan pendukung gigi (periodontal), kondisi akar gigi, kebiasaan merawat higiene mulut, ada-tidaknya kebiasaan destruktif yang dapat menimbulkan beban berlebihan terhadap crown. Kalau kondisinya baik, crown dapat bertahan hingga puluhan tahun.
    Sebaiknya Anda berkonsultasi dengan doktergigi untuk mendapat penjelasan lebih lengkap karena didukung pengamatan langsung kondisi klinis gigi Anda.

    BalasHapus
  32. mau nanya, gigi atas saya tonggos/protruding, dan saya sudah pakai behel jauh lebih dari 2 tahun. memang sudah lebih mundur dari awal saya memakai behel, tapi sampai sekarang masih mudah terlihat bajwa gigi atas saya tersebut masih protruding dan saya masih sulit untuk menutup mulut tanpa terlihat dipaksakan.

    lalu, drg yang menangani saya sudah sempat bilang bahwa itu sudah maksimal dan tidak bisa mundur lagi, karena gigi saya depan atas saya itu selain protruding juga rada besar2 dan space antara gigi atas sudah sangat rapat.

    pertanyaan saya, apakah crowing bisa jadi solusi buat masalah gigi saya tersebut?

    BalasHapus
  33. Naradan, salam kenal
    crown memang dapat digunakan untuk memperbaiki inklinasi gigi, misalnya terlalu maju ke depan. Untuk kasusmu, mungkin saja bisa dibuatkan crown. Silakan berkonsultasi lagi dengan drg-mu.

    BalasHapus
  34. saya angeline, umur 22 tahun...

    gigi no. 2 dan 1 saya yg di depan atas keropos dan berlubang... lubang tidak sbesar itu sblm gigi sya dibor oleh doktr gigi tempat saya brobat. untuk saat ini saya memakai tambalan smentara,,,,yg sangat saya sayangkan tambalan tersbut brwrna putih dan tidak swarna dgigi asli saya...akibatnya saya jd sdikit malu untuk berbicara dg orang lain,,karena gigi sya yg berlainan wrna td, dan sangat kelihtan skali perbedaannya disaat sya berbicra...

    dan saya pun berkunjung ke praktek dokter gigi yg lain dan disana dokter tsb meminta saya untuk meroentgen gigi...saya pun mlakukan permntaannya,,,,keesokan harinya saya pun kembali lg,,,stlah mliht roentgen gigi saya dan tanpa memeriksa terlebih dahulu... dokter tsb langsung menyarankan saya untuk melakukan pemasangan Crown....

    yg ingin sy tanyakn,,,,
    apakah gigi saya tidak dpt direstorasi seperti kasus gigi yg patah dok, yang bisa dilakukan invasive restorasi dg menggunakan resin komposit light cure?? karena mengingat biaya Crown gigi yg mnurut saya sAngat mahal untuk saat ini, karena saya kesulitan masalah biaya pembuatan crown dok??
    dan jenis crown apa yg paling bagus dan tahan lama dok??
    mohon bantuannya ....

    catatan : gigi saya bolong separuh gigi no 2 dan separuh no 1(hampir 2 permukaan gigi yg rusak akibt bolong td krn gigi bertetangga)...sehingga kesannya bolongnya besar skali dok..

    trims

    ica_kit1722@yahoo.co.id

    BalasHapus
  35. Angeline,
    membaca keteranganmu tentang besarnya lubang gigi, memang restorasi yang terbaik adalah crown karena jika hanya ditambal dengan komposit akan mudah lepas lagi karena kurangnya dukungan sisa gigi.

    Pembuatan rontgen foto yang diminta drg kedua, kemungkinan untuk melihat apakah pembentukan akar sudah sempurna, mengingat usiamu. Bukankah pada kunjungan pertama kali, gigi sudah dilihat? Pada saat itu drg sudah merencanakan pembuatan crown, namun tidak mau gegabah, karena itu memintamu membuat rontgen foto. Pada kunjungan kedua, dengan melihat hasil rontgen, drg mendapat kepastian bahwa gigimu sudah dapat dibuatkan crown, tanpa perlu melihat gigi lagi. (dalam kartu statusmu sudah tercatat data gigi yang terlihat pada kunjungan pertama).

    Crown yang paling bagus dan tahan lama untuk gigi depan terbuat dari porselen.

    BalasHapus
  36. siang, saya Imel, 20 tahun...
    saya mau tanya, gigi di depan saya udah copot n gk ada akar nya lg... kalo di crown bisa gk ya bu dengan mengorbankan dua gigi di samping kiri n kanan?? thanks....

    BalasHapus
  37. anak saya umur 4 tahun gigi depannya habis (gupis). apakah gigi susu spt itu bisa dipasangi jaket crown?

    BalasHapus
  38. Bisa, Imel. Namun, perlu dipertimbangkan juga mengenai "pengorbanan" itu. Kalau gigi-gigi tetangga yang akan dikorbankan itu kondisinya masih baik, tentu sayang kalau dikorbankn. Kalau memang sudah berlubang cukup besar, "pengorbanan"nya sepadan dengan hasil yang didapat.

    BalasHapus
  39. Angeline, 22 tahun

    terimakasih banyak atas jawabaan pertanyaan saya...

    saya ingin bertanya kembali,,,
    berapakah biaya untuk perwatan akar gigi??
    krn drg menyarankan kpada sayauntuk melakukan perwatan akar gigi terlebih dahulu sbelum melakukan pemasangan crown...

    terimakash...

    BalasHapus
  40. Anonim,
    gigi susu biasanya tidak dipasangi jaket crown, karena untuk membuat jaket crown diperlukan pengambilan gigi yang cukup banyak sedangkan ukuran gigi susu kecil. Memang, gigi susu sebaiknya tidak dicabut sebelum waktu tanggalnya karena akan mempengaruhi pertumbuhan rahangnya. Kalau masih dipertahankan, bisa dipasang stainless steel crown, sejenis crown yang dapat dipasang tanpa perlu mengambil gigi terlalu banyak. Kalau gigi terpaksa dicabut, untuk mempertahankan besar ruangan (agar ruangan untuk gigi tetap penggantinya tidak mengecil)dapat dibuatkan penahan ruangan.

    BalasHapus
  41. Angeline, soal tarif, silakan baca http://wardogi.blogspot.com/2010/04/tarif-dokter-gigi.html :)

    BalasHapus
  42. ibu dokter tiap kali ada gigi berlubang saya hanya merasakan sakit sekali saja tak pernah kambuh, karena itu ada 2 gigi berlubang saya biarkan aja dokter, tapi biar ga sakit ternyata efeknya sekarang kedua gigi itu keropos bahkan yang 1 mahkotanya tinggal sedikit sekali, yang satu lagi masih agak banyak dok. ada kemungkinan masih bisa di crown ga dok kedua gigi saya?

    BalasHapus
  43. Herman, proses karies yang berjalan lambat biasanya tidak menimbulkan gejala dan keluhan, tau-tau gigi sudah keropos dan tersisa sedikit. Karena itu jangan tunggu merasa sakit, sebaiknya gigi yang berlubang segera ditambal sebelum bertambah besar lubangnya.

    Mengenai masih bisa atau tidaknya gigimu dicrown, aku tidak dapat menjawab, karena tidak tahu seberapa besar kerusakan gigi dan sisanya.

    BalasHapus
  44. Siang dokter,
    Saya mau tanya untuk pemasangan crown apakah lebih baik kalo dimatikan syaraf gigi yg mau di crown terlebih dahulu..apa manfaat dan keburukan dari mematikan syaraf gigi yg mau di pasang crown? (karena drg saya menganjurkan untuk mematikan syaraf gigi tsb)
    Terima kasih

    BalasHapus
  45. Pemasangan crown dan pematian syaraf adalah 2 hal yang berbeda. Yang pertama merupakan tindakan restorasi,yaitu mengembalikan bentuk gigi yang sudah rusak ke bentuk yang mendekati bentuk semula. Yang kedua merupakan tindakan konservatif, yaitu mengawetkan gigi sehingga dapat bertahan lebih lama didalam mulut. Pematian syaraf akan dilanjutkan dengan perawatan saluran akar yang bertujuan membuat ruangan di dalam gigi menjadi steril agar tidak infeksi setelah gigi direstorasi. Pematian syaraf dilakukan apabila sudah terjadi peradangan atau kematian pada jaringan pulpa yang berada di dalam gigi. Peradangan umumnya menimbulkan gejala sakit berdenyut-denyut terutama saat malam hari. Hal ini disebabkan karena gigi mengalami karies sehingga berlubang sangat dalam mendekati ruangan pulpa. Sedangkan kematian pulpa biasanya terjadi pada gigi yang mengalami karies dengan lubang yang lebih dalam lagi dan mengenai ruangan pulpa serta telah mengakibatkan syaraf di dalam ruang pulpa tidak berfungsi lagi.

    Gigi dengan kerusakan besar bisa direstorasi dengan crown. Kerusakan besar belum berarti menyebabkan kerusakan pada jaringan pulpa, mungkin saja kerusakannya luas dan mengenai banyak permukaan gigi. Kerusakan demikian bila direstorasi dengan tambalan biasa tidak awet, karena itu crown merupakan pilihat yang tepat.

    Lalu, kapan gigi yang akan dicrown perlu dimatikan syarafnya dan dirawat? Bila kerusakan gigi sudah demikian besar dan dalam sehingga menimbulkan peradangan atau kematian pulpa gigi.

    Manfaat pematian syaraf gigi (plus perawatan pulpa) sudah dijelaskan di atas, yaitu untuk mempertahankan gigi selama mungkin di dalam mulut serta membuat ruangan pulpa menjadi steril agar tidak menimbulkan infeksi, pembengkakan dan rasa sakit setelah direstorasi.

    Keburukannya, gigi yang telah dirawat pulpanya biasanya akan mengalami bertambah kuat ikatannya dengan jaringan penyangganya, sehingga bila nanti akhirnya perlu dicabut memerlukan usaha ekstra karena tingkat kesulitannya bertambah. Selain pencabutan yang sulit, ada kemungkinan terjadi kegagalan pada saat melakukan perawatan pulpa karena ilmu kedokteran gigi bukanlah sesuatu yang pasti. bila terjadi kegagalan, terpaksa gigi harus dicabut,bahkan sebelum crown dibuat.

    Sebaiknya sisi buruk ini tidak menggagalkan rencana pembuatan crown.

    BalasHapus
  46. membantu sekali untuk mengerti kegunaan crown dan jenis bahannya, saya kemarin mendengar tentang ceramex komposit untuk jaket crown, kalo boleh di share kegunaan dan manfaatnya yang lebih dari bahan yang sudah ada
    terimakasih

    BalasHapus
  47. Bu drg mau tanya apa itu crown berbahan dasar komposit resin?
    Apa semua tempat praktek drg ada ?
    Bu saya pasang crown PFM di 2 gigi seri atas saya,tp crown PFM saya ni cetakan labnya tebal dan besar shgga ketebalannya beda dgn gigi asli di sampingnya yg lbh tipis.Saya stres ngeliat 2 gigi crown yg seperti kelinci.Jika saya foto diri tampak samping terlihat 2 gigi crown menonjol keluar dari gi2 asli yg lain.Saya da minta crownnya dikikis lbh tipis tp drg nya blng gak bisa ntar metalnya nampak,benarkah begitu bu?
    Apa yg harus saya perbuat ?Padahal dulu gi2 asli saya gak keluar bu.
    Apa bs crownnya di buka tanpa merusak nya?
    Ato saya harus ganti baru,bahan apa yg mirip dgn gi2 asli tp gak berat cam PFM ini bu?
    Semoga ibu mau menjawab ato email saya.dee_pee96@yahoo.com

    BalasHapus
  48. Ceramex composite? Kalau tidak salah, ini adalah produk keramik yang digunakan untuk bangunan. Mungkin maksudnya CeramX Composite. Ini adalah nama merek dagang bahan tambalan gigi yang terbuat dari resin komposit. Bisa juga digunakan untuk membuat jaket crown. Crown dari komposit biasaya dibuat langsung di ruang praktek drg, sehingga pasien cukup 1X datang. Memang praktis, namun dari segi biaya sebetulnya lebih baik membuat crown secara konvensional (dikerjakan di laboratorium). Dengan biaya yang sama, akan didapatkan crown porselen dengan mutu yang lebih bagus.

    BalasHapus
  49. crown bisa dibuat dengan bermacan-macam bahan, akrilik, porselen, metal (metal pun banyak jenisnya), juga composite resin. Di semua tempat praktek drg pasti ada bahan composite resin, tapi tidak semua drg mau mengerjakan crown dari bahan ini. Karena untuk mengerjakan ini memerlukan ketelitian dan memakan waktu. Tentu kedua hal ini memerlukan biaya. Padahal dengan biaya yang sama, drg dapat mengirimkannya ke laboratorium untuk dibuatkan crown porselen yang mutunya jauh lebih baik.

    Mengenai PFM, mungkin maksudnya PVM (Porcelaine Veneer Metal) crown ya?
    Untuk membuat crown dari porselen dengan rangka logam, memang harus memerlukan ketebalan 1,5 hingga 2 mm, untuk memberikan ruang yang cukup bagi metal dan porselen. Berarti sekian banyak juga permukaan gigi yang harus diasah. Kalau kurang dari itu, crown tetap dibuat dengan ketebalan 1,5-2 mm dan akibatnya setelah dipasang, terlihat lebih menonjol dibanding gigi tetangganya. Bila porselen diasah, memang akan membuat warna logam menjadi berbayang di permukaan porselen.

    Sebetulnya bisa saja crown untuk gigi depan tidak menggunakan metal, tapi menggunakan zirconia porselen, Untuk crown jenis ini, pengambilan permukaan gigi tidak perlu diambil hingga 1,5 mm. Namun biayanya lebih mahal dibanding PVM.

    Mudah-mudahan informasi ini berguna. Terimakasih sudah mengunjungi blog saya.

    BalasHapus
  50. Thanks bu drg
    ibu tau apa itu crown adoro?
    Saya berminat crown dengan komposite resin karena warnanya yg cantik di gigi saya dibanding porcelain metal saya yg cam batu.Bu kalo saya crown dgn all porcelain bisakah dibuat lebih tipis sama dengan gigi tetangganya?
    Apa zirkonia sama dgn e.max crown?
    Bisakah dibuat lebih tipis jika saya crown e.max karena di drg saya adanya bahan e.max crown.
    Jika saya ganti crown dgn akrilik resin apa ketebalan bisa dibuat sama seperti gigi tetangganya.Dan apakah akrilik mirip warna gigi

    BalasHapus
  51. Adoro, e-max sepertinya merupakan jenis-jenis porselen. Sebaiknya Anda tanyakan kepada drg Anda. zirconia merupakan porselen yang dapat dipakai tanpa memakai rangka logam (all porcelain). Bisa saja crown Anda diganti dengan akrilik dengan bentuk yang lebih bagus (lebih tipis), tapi mutunya tidak sebaik porselen. Meskipun warnanya bisa disesuaikan dengan warna gigi pada awalnya, akrilik lebih mudah berubah warnanya setelah pemakaian dan akan terkikis karena pemakaian. Lebih baik menggantinya dengan zirconia, kalau ada biaya.

    BalasHapus
  52. siang dokter..
    saya tari 26 thn, sebulan lalu saya mgalami kcelakaan mtor hingga myebabkan satu gigi dpan saya patah,dan satu lg hilang, saya sedang dalam perawatan untk pmasangan crown pada gigi yg patah sekaligus u/ gigi yg hilang,tp menurut anda crown hanya bisa dpasang pd jika masih ada bgian gigi yg utuh? lalu knp dktr saya jg akan memasang crown pada gi2 saya yg hilang? sbg info bhwa gi2 saya yg patah dan hilang brsbelahan dok.trimaksh

    BalasHapus
  53. Betul, crown dipasang pada gigi yang masih ada.
    Mengenai ruang bekas gigi yang sudah hilang yang akan dipasang crown, sebetulnya hanya salah kaprah. Untuk kasus anda, yang dicrown hanya 1 gigi, sedangkan untuk ruang bekas gigi yang hilang dipasangkan pontic. Crown dan pontic ini merupakan satu kesatuan, disebut bridge work. Crown dan pontic sama-sama dikerjakan di laboratorium dengan bahan yang sama, karena itu sering salah kaprah, keduanya disebut crown.

    BalasHapus
  54. gigi depan saya dulu pernah ditambal.tetapi semakin lama emailnya terkikis.sehingga terkesan menghitam.tapi gig depan kelihatnnya masih kuat.apa bisa di crown..mhon jawabannya.terima kasih.

    BalasHapus
  55. Untuk menentukan apakah gigi dapat dicrown atau tidak, perlu pemeriksaan fisik gigi (besar sisa gigi), pembuatan rontgen gigi (untuk melihat kondisi akar dan jaringan penyangga gigi). Kalau tidak ada kelainan di akar dan jaringan penyangga gigi, biasanya gigi masih bisa dicrown. Seandainya pun sisa mahkota gigi tinggal sedikit, dapat diperkuat dengan pemasangan pasak di akar gigi.

    BalasHapus
  56. mba, mau nayak' saya sudah pasang crown (jaket) kira=kira sekitar 5 bulan, dan skrg tiba-tiba gigi yanh di jaket itu terasa linu dan gusinya membengkak, ini mengganggu sekali. knp ini terjadi. apa yg harus saya lakukan. apa jaket gigi mudah untuk di lepaskan kembali????? mengingat proses meng-crown gigi yang sanagt membuat linu buanget' saya jd takut kembeli ke dokter lagi' tolong diberi penjelasan ya mba, trims

    BalasHapus
  57. Aku ikut prihatin dengan kondisimu. Berdasarkan ceritamu, aku menduga gigimu masih vital saat dibuat crown. Artinya syaraf di gigi masih berfungsi, belum mati. Proses pengasahan gigi menyebabkan ruangan syaraf (pulpa) teriritasi sehingga terasa linu.

    Mengenai gusi yang membengkak dan gigi terasa linu sekali saat ini, bisa disebabkan karena kebocoran pada crown, sehingga kuman-kuman masuk ke dalam ruangan antara crown dan gigi.

    Kalau memang ada kebocoran, crown tidak dapat dipertahankan jadi harus dibuka dan gigi harus dirawat. Untuk membukanya memang sulit, kemungkinan crown perlu dibelah. Bila tidak ada kebocoran, crown bisa tidak dibuka, tapi dibuat lubang untuk memasukkan alat perawatan saluran akar dan ruangan pulpa. Setelah perawatan selesai lubang pada crown ini akan ditambal.

    Sebaiknya Anda kembali ke drg yang membuatkan crown, karena dia telah mengetahui riwayat gigimu sehingga lebih tahu apa yang telah dilakukan, resiko yang mungkin terjadi dan berdasarkan itu semua akan mengetahui perawatan apa yang paling tepat untuk gigimu.

    BalasHapus
  58. slm kenal bu..
    gigi sy dah byk yg tanggal, sdh 3, bs mau 4 ini ( 1 gigi sdh patah separuh, smg msh bs di crown ), dan bbrp jg sdh ditambal.
    Smg jg ga ada kata terlambat untuk merawat sisa gigi yg ada, krn penysalan sll dtg terakhir.
    sy mau tny bu..kbtulan anak sy br 3 bln, sejak usia brp anak dibawa k drg ? ( biar ga kayak ortunya )
    trm ksh, sukses sll utk ibu.

    BalasHapus
  59. Mbak gigi kiri depan saya hilang sebagian, seperti terbelah menjadi dua bagian. Pertanyaan sy apakah model gigi tsb masih bisa di crown....

    BalasHapus
  60. ya, ga ada kata terlambat untuk merawat gigi. Jadi buru-buru ya ke drg. Bawa sekalian anaknya. Meskipun anaknya belum punya gigi, tapi bisa dikenalkan dengan drg dan ruang drg sehingga tidak ada rasa takut terhadap drg. Dan yang penting anak jangan ditakut-takuti terhadap drg. Kebanyakan orang takut drg karena ditakut-takuti terhadap drg waktu masih kecil.

    BalasHapus
  61. Selama akar gigi masih baik kondisinya, gigi masih bisa di-crown, dengan atau tanpa pasak penguat.

    BalasHapus
  62. malem dok . . gigi graham sy yg bawal tinggal akarnya saja . kira2 bisa tidak ? trus umumnya kisaran biaya dr brp hingga brp . . mhon dikasih tw . . biar ada persiapan . .

    BalasHapus
  63. Maksudnya bisa apa, Anonim? Anda sering sekali posting komentar berupa pertanyaan mengenai tarif. :)

    BalasHapus
  64. DOK UMUR SY 18,, GIGI KIRI UNTUK MENGUNYA MAKANAN SAYA TINGGAL 1 DOK ,PALING BELAKANG DAN 2 DISAMPINGx UDAH TDK ADA APAKAH GIGI TERSEBUT MASIH BISA DI PASANG JEMBATAN CROWN...SATU LAGI DOK GIGI DEPAN SAYA ADA LUBANG KECIL WARNA HITAM ITU SEBAIKNYA DIAPAIN YA DOK. MOHON JAWABANNYA:

    BalasHapus
  65. Anonim,
    crown bisa dipasang kalau masih ada sisa gigi. untuk gusi yang sudah tidak bergigi, bisa dibuat jembatan dengan menggunakan gigi tetangga yang masih kuat sebagai penyangga. gigi penyangga dibuatkan crown. Mengenai gigi depan yang ada lubang kecil, sebaiknya ditambal sebelum bertambah besar lubangnya

    BalasHapus
  66. Dok apakah setiap dok. Gigi praktek bisa pasang crown,,,,maksud sy dok. Gigi yg buka praktek di rumahnya bkn d'rumah sakit.

    BalasHapus
  67. Dokter sy Acozz mau tanya gigi depan sy dulunya lubang dan sekarang gigi dpn sy tinggal setengah akibat lubang tsb. Apakah gigi sy masih bisa di crown ???

    BalasHapus
  68. Seyogyanya, bisa karena waktu kuliah dulu merupakan mata kuliah wajib dan sebelum lulus harus mengerjakan pembuatan crown pada pasien

    BalasHapus
  69. Acozz, selama gigi masih ada, bisa dibuat crown, dengan atau tanpa pasak penguat

    BalasHapus
  70. Dok sy acozzz,,,sy sdh ke dokter gigi lalu sy minta dipasang crown u/ gigi dpn sy lalu dok. Gigi mengasah gigi dpn sy,,,,sy mau nanya sy minta bahan dari logam berlapis porselen apa bahan tsb bgus untuk gigi yg dpn, apa ada dampak negatif nya pakai bahan tsb.

    BalasHapus
  71. Acozzz... porselen bagus secara estetik karena warna dan penampilannya mirip dengan gigi asli. Karena itu porselen merupakan pilihan terbaik untuk crown gigi depan. Logam biasanya digunakan pada gigi depan yang mempunyai gigitan kuat antara atas dan bawah bila dikatupkan, sehingga tidak mudah pecah / patah. Juga digunakan bila permukaan bagian dalam gigi yang dicrown tidak dapat diasah terlalu banyak.
    Dampak negatifnya, kalau pengambilan gigi kurang banyak, warna logam akan berbayang di balik porselen, sehingga tidak terlalu baik secara estetik.

    BalasHapus
  72. sy acozz dok. Gigi dpn sy di ambil banyak jadi sekarang kelihatan sedikit,,, apa nantix tdk patah dok. Kalau sdh di pasang crown, tapi kata dokter yg bikin crown sy bilang bisa sampai puluhan tahun tapi sy pesimis krn kalau di lihat sisa gigi yg sdh di asah sedikit. Pertanyaan sy yg ke-2 bagaimana cara merawat gigi yg di crown agar awet.....dan pertanyaan terakhir sy dok. apa waktu 10 hari u/ pembuatan logam porselen itu cepat/lama krn gigi dpn sy ini ngilu sekali dok. sy acozz dok. Gigi dpn sy di ambil banyak jadi sekarang kelihatan sedikit,,, apa nantix tdk patah dok. Kalau sdh di pasang crown, tapi kata dokter yg bikin crown sy bilang bisa sampai puluhan tahun tapi sy pesimis krn kalau di lihat sisa gigi yg sdh di asah sedikit. Pertanyaan sy yg ke-2 bagaimana cara merawat gigi yg di crown agar awet.....dan pertanyaan terakhir sy dok. apa waktu 10 hari u/ pembuatan logam porselen itu cepat/lama krn gigi dpn sy ini ngilu sekali dok.

    BalasHapus
  73. Acozz, gigi yang diambil untuk pembuatan crown memang cukup banyak, sehingga sisanya tinggal sedikit. Kira-kira ruangan yang terjadi di antara gigi tersebut dengan gigi tetangganya 2-2,5 mm begitu juga dengan gigi lawannya (atas / bawah). Kalau sisa gigi yang ada sebesar itu, tidak akan patah. bila kurang dari itu, biasanya perlu penambahan pasak sebagai penguat.

    Mengenai waktu yang diperlukan untuk pembuatan crown, memang sekitar 7-10 hari. Apakah drg-mu tidak membuatkan crown sementara untuk melindungi sisa gigi yang terbuka? Sebetulnya, bila gigi masih vital (masih ada syarafnya, jadi masih bisa merasakan linu) harus dibuatkan crown sementara. Apalagi gigi depan, karena alasan estetika.Kalau tidak dibuatkan, sebaiknya Anda kembali ke drg, minta sisa gigi itu ditutup, supaya tidak linu.

    BalasHapus
  74. Dok. Sy mau bertanya,,, Gigi dpn ''sebelah kiri'' sy kan sudah diasah tapi tdk dikasih crown sementara yg sy ingin tanyakan kok gigi dpn sy yg '''sebelah kanan'' (samping yg di asah) tdk kena dgn gigi bawah dok. Melainkan seperti keluar dan turun apa penyebabnya krn gigi yg di asah belum di crown dok (karena sebelum diasah gigi sy yg atas kena dgn gigi antagonisx yg bawa sekarang gigi yg sebelah kanan dpn tdk bertemu dng gigi bawa)....mohon dijawab.

    BalasHapus
  75. slam kenal dok,,,
    Saya punya mslh pada gigi saya,,, gigi taring saya sudh non vital dan sdh terjadi perubhn warna pada warna gigi.y,,,,, apa masih bisa di rawat jaket atau gigi taring saya di cabut,,trus di pakaikn behel... Namun gigi saya agak rapi dan teratur...
    Tolong solusi.y yah dok????

    BalasHapus
  76. Gigi yang diasah untuk pemasangan crown tidak akan menyebabkan gigi tetangganya berubah posisi, apalagi menyebabkannya tidak berkontak dengan antagonisnya. Kemungkinan, sebelumnya memang sudah tidak berkontak, namun tidak disadari selama ini.

    BalasHapus
  77. Gigi non vital dan berubah warna, apalagi gigi taring sebaiknya dipertahankan, jangan dicabut. gigi dirawat dulu saluran akarnya, setelah steril, dipasangkan crown.

    BalasHapus
  78. DOK. sy ACOZZ mau bertanya lagi kpd dok. Apa gigi crown kuat untuk menggigit apel atau jagung apa kalau makan buah itu gigi crown tdk rusak/patah semoga dok. Bersedia menjawab pertanyaan ini yg bagi saya penting trus kata dokter yg crown gigi sy, katanya crown itu bisa sampai umur 70tahun apa benar dok. Dan terima kasih atas jawabanx dok.

    BalasHapus
  79. Acoozzz, crown yang baik bisa digunakan seperti gigi biasa, tapi tetap saja tidak bisa sehebat gigi asli. Buatan manusia tidak bisa mengalahkan ciptaan Tuhan, bukan? Jadi sebaiknya jangan dipakai untuk mengunyah yang keras-keras. Mengenai keawetan, sehebat apapun, manusia tidak bisa menjamin berapa lama buatannya akan bertahan, apalagi sampai 70 tahun (kecuali beberapa hari lagi Anda sudah berusia 70 tahun).

    BalasHapus
  80. salam kenal, saya johan di Palembang,,
    sekitar 3 tahun yang lalu saya mengalami kecelakaan yang menyebabkan 1 gigi depan bagian atas saya patah setengah,,
    nggak lama dari itu, saya menambal gigi saya yang tinggal setengah itu, akan tetapi beberapa hari yang lalu tambalan itu terlepas (setelah 3 tahun)..
    ketika saya ke dokter gigi, saya ingin kembali menambal gigi saya ini, namun nggak bisa dan katanya harus di sarung.. terus ketika saya setuju ia pun memeriksanya, kata si dokter gigi saya bernanah (terdapat pada gusi) dan takutnya proses sarung ini gagal (yaitu gusi membengkak dan linu seperti layaknya sakit gigi) dan uang untuk proses itu terbuang percuma, dimana ia mengatakan jika hal itu sampai terjadi, terpaksa gigi tersebut harus di cabut..
    yang saya ingin tanyakan,
    1. Apakah sarung dengan crown itu sama?
    2. Apakah gigi yang bernanah, beresiko terhadap proses sarung gigi tersebut?
    >> jika iya, apakah solusi untuk gigi saya ini, apakah terpaksa dicabut dan dibuat gigi palsu? soalnya dokternya menganjurkannya seperti itu..

    info:
    > proses tersebut membutuhkan biaya sebesar Rp 2juta.-
    >waktu selesai 2 minggu..
    >bahan yang disarankan dan saya pilih yaitu titanium berlapis poselen,,
    >jika proses gagal, saya harus mencabutnya dan membutuhkan biaya lagi sebesar Rp 200.000.- ke dokter tersebut,,

    BalasHapus
  81. Johan, salam kenal juga. Langsung saya jawab pertanyaannya ya.
    1. Sarung= crown
    2. Yang dimaksud proses sarung mungkin mulai dari perawatan saluran akar sampai pemasangan sarung. Gigimu sudah bernanah, berarti sudah terjadi pembusukan di dalam gigi hingga ke ruang pulpa dan saluran akar yang berada di bagian dalam gigi. Ruang pulpa dan saluran akar harus dibersihkan sampai benar-benar steril. Adakalanya, proses ini mengalami kegagalan terutama jika pernah terjadi pembentukan nanah, karena mungkin ada tempat-tempat yang tidak terjangkau alat perawatan. Keberhasilan perawatan tidak bisa dilihat pada saat perawatan, namun setelah beberapa waktu lewat. Nah, sementara itu sarung sudah keburu dipasang.

    Soal keberhasilan dan kegagalan perawatan memang sulit diprediksi, walaupun drg melakukan perawatan secermat mungkin. Drg-mu cukup fair dengan menjelaskan soal kemungkinan kegagalan. Keputusan untuk mencabut gigi sekarang atau nanti seandainya perawatan dan pemasangan sarung yang gagal, ada di tangan pemilik gigi.

    BalasHapus
  82. Dok aku anisa gigi depan sy di crown dengan bahan porselen tapi sy mau ganti karena warnax tdk sama apa bisa di ganti dok....Dok aku anisa gigi depan sy di crown dengan bahan porselen tapi sy mau ganti karena warnax tdk sama apa bisa di ganti dok....

    BalasHapus
  83. Anisa, crown bisa saja diganti.untuk mengganti, berarti crown lama harus dibuka dulu. Pembukaan ini biasanya cukup sulit, apalagi kalau crownnya masih bagus. Setelah itu, bila sisa gigi masih baik, bisa langsung dicetak untuk pembuatan crown baru.

    BalasHapus
  84. dok, lebih baik pasang crown atau gigi palsu untuk gigi 1?

    BalasHapus
  85. Yang berhak menentukan mana yang lebih baik adalah pemilik giginya sendiri, karena setiap orang mempunyai pertimbangan sendiri dan daya adaptasi yang berbeda-beda.
    Pada dasarnya semua gigi palsu mempunyai kebaikan yang sama, yaitu mampu menggantikan fungsi estetik, fungsi bicara, fungsi kunyah dan fungsi mempertahankan bentuk wajah. Kekurangan semua gigi palsu yaitu merupakan benda asing, jadi memerlukan proses adaptasi. Selain itu, tidak dapat diperlakukan seperti gigi asli misalnya untuk mengunyah makanan keras.

    Berikut ini kebaikan dan keburukan gigi palsu dan crown.

    Gigi palsu
    Kebaikan :
    - relatif paling murah harganya
    - kalau ada masalah di kemudian hari, tinggal membuat gigi palsu baru.
    Kekurangan : perlu waktu ekstra untuk membersihkan dan merawat bila tidak dipakai.

    Gigi palsu cekat (crown)
    Kebaikan : tidak merepotkan karena terus berada di dalam mulut
    Kekurangan :
    - harga relatif mahal
    - gigi tetangga harus diasah karena akan dipasangkan crown yang berfungsi sebagai pegangan gigi palsu. Bila kondisi gigi masih baik, sayang bila dikorbankan.
    - bila ada masalah di kemudian hari, sulit untuk membukanya kembali tanpa merusaknya.

    Silakan menentukan sendiri mana yang lebih baik

    BalasHapus
  86. Salam kenal dok sy ilham sy ingin tanya sama dok. Melinda apa org pakai gigi crown masih bisa minum yg panas''&dingin''.

    BalasHapus
  87. dok, saya mau tanya bagian pangkal crown saya berwarna hitam apakah yang hitam itu adalah logamnya? atau hal lain?, selain itu bagian gusinya pun tidak semerah pada bagian gusi yang tidak dipasang crown, hal ini disebabkan karena apa ya?
    terima kasih :)

    BalasHapus
  88. Ika, mungkin benar warna hitam pada pangkal crown itu adalah logam. Bisa juga lainnya. Untuk memastikan sebaiknya Ika ke drg yang memasangnya dan menanyakan hal tersebut. Mengenai gusi yang lebih pucat, ini diakibatkan tekanan crown pada gusi. Artinya crown terlalu panjang, sehingga letak tepi crown tidak tepat di atas gusi yang tidak melekat pada gigi. Biasanya hal ini akan diadaptasi oleh gusi.

    BalasHapus
  89. Dok. Apakah sikat gigi dan pakai obat kumur dapat merubah warna crown bahan metal porselen.....

    BalasHapus
  90. Tidak. Yang bisa mempengaruhi warna porselen biasanya makanan dan minuman dengan warna ekstrim.

    BalasHapus
  91. Salam kenal dok nama saya doddy. Saya punya masalah pada gigi atas kanan 4 tepatnya disamping gigi taring. Sekarang lagi dalam tahap pembersihan akar dikarenakan infeksi dan pada kunjungan ke 2 drg saya mengatakan bahwa gigi tersebut lubangnya sudah besar katanya sudah lebih dari setengah habis giginya dan disaranin memakai crown sebelum giginya patah. Yang mau saya tanyakan itu adalah
    - Apakah memakai crown itu bisa disebut sebagai tanam gigi?
    - Drg saya jg mengatakan akan menanam pasak di gigi tersebut. Kegunaannya utk apa ya dan bahan yg sebaiknya disarankan untuk pasak dan crown itu apa? - Kedua gigi taring atas saya tidak seperti gigi taring biasanya. Kedua gigi tersebut masih bergigi susu meskipun saya sudah berumur 20 tahun dan bisa saja penyebabnya karena gigi tidur. Apakah masalah tersebut bisa menyebabkan masalah pada pemasangan crown? Terima kasih

    BalasHapus
  92. yang dimaksud dengan tanam gigi adalah implant. dipasang pada tulang rahang yang tidak bergigi lagi. Kalau crown, gigi masih ada. Karena sudah rusak, gigi dipasangkan crown yang menyelubungi seluruh permukaan mahkota gigi. Penggunaan pasak adalah sebagai penguat agar crown dapat bertahan lebih lama pada gigi. Bahan pasak bisa berupa campuran logam, bisa juga berupa fiber. Pasak logam sudah lama dipakai karena sifatnya yang kuat menahan beban kunyah. Pasak fiber baru dipakai belakangan, sifatnya lebih lentur sehingga tidak menyebabkan gigi patah akibat daya kunyah yang mengenai crown dan pasak.
    Gigi taring susu dan gigi taring permanen yang tidak keluar tidak menghalangi proses pembuatan crown.

    BalasHapus
  93. dokter melinda, kira2 2 bulan lalu gigi saya somplak separo,terus drg langganan bilang mesti di crown, tp karena sisanya tinggal dikit maka gigi sampingnya juga mau dibuat crown, buat megangin biar lebih kuat, jadilah dipasang crown gandeng 2 gigi. mulanya gak ada masalah. kurang lebih setelah pemasangan tiba2 gigi crown itu sakit sekali nyut2an terutama kalau ketemu gigi bawahnya,(yg dicrown gigi atas. saya ke drg tsb, dibersihkan lalu dia bilang tunggu seminggu, kalau masih sakit akan dirongsen. setelah itu masih sakit sehari, trus berangsur2 membaik. tapi setelah seminggu tidak sakit, skrg gusi diatas gigi yg dicrown itu memerah, kalau disentuh agak sakit, kalau tidak disentuh ada rasa berdenyut sedikit meski tidak sakit. menurut dok melinda apa yg terjadi dan apa yg hrs saya lakukan. terus terang saya nyesel bikin crown karena hanya satu gigi yg somplak tapi gigi depannya yg bagus seolah2 dirusak buat megangin gigi belakangnya, tapi hasilnya sekarang tidak bisa buat makan karena takut sakit. sebelumnya makasih ya dok melinda.

    BalasHapus
  94. Susan,
    saya turut prihatin dengan rasa sakitmu setelah pemasangan crown. Saya tidak dapat mendiagnosa keadaanmu hanya berdasarkan keteranganmu. Karena saya tidak melihat dan tidak bisa melakukan tes-tes tertentu untuk mendukung diagnosa. Jadi yang saya tulis di sini hanya perkiraan saja.
    Rasa sakit disebabkan peradangan gusi akibat tepi crown yang terlalu panjang, crown terlalu besar / ketinggian atau akibat pengambilan gigi terlalu banyak sehingga mengiritasi pulpa (jarigan gigi paling dalam yang berisi syaraf dan pembuluh darah). Bisa juga karena penyebab-penyebab lain.

    Yang jelas, pilihan membuat 2 crown sebetulnya sudah merupakan pilihan yang tepat untuk kondisi gigimu. Rasa sakit yang muncul belakangan merupakan efek samping yang tidak terduga. Sebaiknya Susan kembali ke dokter gigi untuk mendapatkan perawatan yang tepat sesuai dengan masalahnya. Semoga cepat sembuh, ya

    BalasHapus
  95. dok slaen crown ,gigi yg sdah dirawat akar ,bisa ga di tambal sinar aja,jd giginya dilapis tambalan sinar. Karena crown mahal bget,,
    ga mampu sy.
    untk gigi dpan dok.

    BalasHapus
  96. gigi yang sudah dirawat saluran akarnya, tidak selalu harus dicrown. Kalau sisa mahkotanya masih banyak dan cukup kuat, bisa ditambal komposit (tambalan sinar).

    BalasHapus
  97. halo dok,nama sy farida,27th. pada th 2001 yg lalu sy pernah menambal gigi seri(no.2 dr kiri)yg patah separo sejak usia sy 10 th.gigi yg sdh sekian lama ditambal itu tdk bermasalah,warnanyapun sama dg gigi asli. sampai kira2 Juli 2011,saya mengalami pembengkakan gusi dekat posisinya dibawah hidung sy,yang saya pikir epulis gravidarum.gusi yg bengkak itu sgt sakit ditambah dg kondisi sy yg sdg hamil. lalu sy pergi k drg. setelah konsul tyta beliau mengatakan bukan epulis tp lesi karena infeksi...stlh di cek riwayat patahnya gigiku jauh sblm ditambal sblmnya,waktu yg terlalu lama sejak mulai patah hingga akhirnya ditambal itulah yg menyebabkan terjadi infeksi..ditambah lagi ternyata di gigi tsb jika diperhatikan seksama ada retak lainnya. drg nya nyaranin di kasi mahkota tiruan namun harus diredakan terlebih dulu bengkak dan sakitnya dg memeberikan biolyncom dan neurogen. ga lama stlh dikasi obat,sakit dan bengkaknya ilang diikuti keluarnya nanah dr gusi sy. prosedur pemasangan jacket crown pun sy ikuti dari mulai perawatan saluran akar(beberapa kali kunjungan),sampai sy minta dibikinkan crown dr
    porselen sesuai saran drg nya..mmg sampai waktu pemasangan crown terakhir sy dibuatin crown sementara u/ gigi yg sdh dimatiin syaraf sampe diasah jd kecil ukurannya.. tgl 26 agustus kemarin akhirnya dipasanglah crown porcelaine(di dlmnya spti ada sdikit). sewaktu crown sementara dibongkar..sy sempat menanyakan untuk kedua kalinya sm drgnya ttg kesamaan warna crown dg gigi asli sy..drgnya blg sama..tp sama dg warna gigi taaring dan geraham saya. sampai hari ini sy tdk mengalami masalah alergi/linu pasca pemasangan crown itu. tapi dok ad bbrp hal yg ingin sy tanyakan:
    1.mungkinkah suatu saat nanti gigi yg sdh dicrown itu bermasalah lg hingga bikin gusi sy bengkak dan sakit luar biasa/
    2.amankah pemberian antibiotik dan pereda nyeri yg sy sebutkan di atas bg janin sy yg sdh memasuki usia 4 bln?
    3.sebenarnya sy agak terganggu dg warna crown yg sy pake..soalnya agak sedikit kekuningan,tdk persis dg warna gigi seri tetangganya..apakah benar bahannya porselen yg katanya sewarna gigi ya dok?soalnya pas aku mau sy tanyainke dokter prakteknya..beliau lg cuti lebaran...masalahnya u/ biaya crownnya aja plus perawatan gusi dan syaraf gigi,sy udah keluarin dana yg ckp besar. sy bingung apakah tetap dibiarkan saja karena so far..ga ada keluhan lain selain warna...atau bolehkah sy minta diganti dg crown porcelaine yg warnanya sama dg warna gigi seri tetangganya,bkn malah sama dg warna gigi taring/geraham. klu alternatifnya yg kedua,,,apakah kena biaya lg atau sebaiknya sy mengunjungi dokter gigi lainnya.

    btw...maaf banget dok...panjang lebar banget pemaparan masalahnya :)

    txh before :)

    BalasHapus
  98. ibu dokter. Gigi saya sudah pernah di-crown namun bahan dasarnya logam. Saya ingin menggantinya dengan yang sewarna dengan gigi.

    kebetulan saya pasang crown ini di Jepang, lalu ingin menggantinya di Indonesia karena biayanya sangat mahal kalo di Jepang, hanya logam yang bisa dicover asuransi.

    pada saat saya ke dokter gigi, jaket crown ini susah sekali dilepasnya. Akhirnya dikikis sama dokternya. Dan memakan waktu lamaaa sekali. 3 jam untuk mengikis bagian depan saja. Karena butuh cepat, Diakali hanya dikikis bagian depan saja, lalu ditempelkan lapisan porcelain, namun tidak sampai seminggu sudah lepas, Jadilah bagian depan gigi saya ini tidak ada mahkotanya sampai sekarang.

    Yang saya mau tanyakan, apakah melepas crown logam ini dan menggantinya dengan yang sewarna dengan gigi memang butuh waktu selama itu?. Apakah ada cara lain yang lebih efektif dan efisien?

    terimakasih

    BalasHapus
  99. Farida, pemaparanmu sangat jelas sehingga membantu saya memahami masalahmu. Langsung saja saya jawab pertanyaanmu ya.
    1. Gigi yang sudah dicrown bisa saja bermasalah di kemudian hari kalau crown rusak akibat pemakaian, atau mengalami kebocoran tepi pada saat pemasangan (pembuatan crown tidak sempurna sehingga tidak persis mengikuti bentuk gigi yang sudah diasah)atau sebab-sebab lain yang mengakibatkan kerusakan / kebocoran crown.
    2. Saya tidak tahu persis kandungan antibiotik biolyncom, jadi tidak tahu apakah berbahaya bagi kandungan atau tidak. Neurogen aman bagi ibu hamil.
    3. Bila kamu tidak puas dengan warna crown sebaiknya kembali ke drg. Kalau crown bisa dibuka tanpa merusaknya (sayangnya,ini yang sulit :( ), bisa diganti dengan warna yang diminta. Seharusnya, tidak kena biaya lagi. Kalau ke drg lain, berarti membuat crown baru, biaya lagi.Apakah kemarin sebelum disemen, kamu sudah melihat warna crownnya? Biasanya, sebelum disemen, crown dipas dulu. Setelah pasien puas dengan bentuk dan warnanya, baru disemen di gigi.

    Mudah-mudahan jawaban saya cukup memadai.

    BalasHapus
  100. Uqi,
    membongkar crown memang sangat sulit, apalagi kalau crownnya dibuat sangat bagus dan presisi. Jalan "termudah" dengan cara membelahnya dengan mata bur. Saya menduga, crown logam yang sudah ada itu sangat bagus, jadi memang sulit dibuka. Drg umumnya merasa "sayang" kalau harus membuka crown yang bagus. Mungkin karena itu juga, crown-mu tidak dibelah / dirusak, tapi dipertahankan dan hanya bagian depan saja yang diasah dan mengisi bagian yang diasah dengan komposit (saya tidak yakin kalau itu porselen...hehehe). Kekuatan ikat antara logam dan komposit hanya berupa ikatan mekanis, karena itu tidak bertahan lama. Untuk mendapatkan ikatan yang bagus, crown harus dikerjakan di laboratorium, tidak bisa di dalam mulut karena memerlukan proses dengan pemanasan sangat tinggi.

    Jadi cara yang lebih efektif dan efisien untuk kasusmu adalah membongkar dan merusak crown yang lama, kemudian membuat crown baru.

    BalasHapus
  101. Dok, gigi depan atas saya tinggal setengah krna keropos, msih bsa ditambal apa gk?

    BalasHapus
    Balasan
    1. Gigi keropos yang menyisakan 1/2 mahkota gigi (apalagi gigi depan) biasanya tidak bisa ditambal biasa, tetapi harus dicrown karena kalau ditambal biasa tidak cukup mendapat "pegangan" pada gigi.

      Hapus
  102. dok, bagi info donk kisaran biaya restorasi gigi seri. soalnya gigi seri saya patah tapi cuma sedikit sekali... trim's.. :)

    BalasHapus
    Balasan
    1. Kalau lubangnya kecil, bisa ditambal dengan komposit. Soal harga silakan membaca tulisan saya di http://wardogi.blogspot.com/2010/04/tarif-dokter-gigi.html

      Hapus
  103. dok 10 bulan yg lalu gigi depan saya di crown,,sblmnya juga di lakukan proses utk mematikan saluran akar..baru kemudian di crown.

    tapi setelah sepuluh bulan timbul bau yg tidak sedap,,,akhirnya saya minta di bongkar crownnya.
    bau nya hilang , saya mau crwon lagi tapi pakai bahan apa ya dok agar tidak bau kembali di kemudian hari.

    BalasHapus
  104. Ibu dokter ..setahun yang lalu gigi depan saya di crown dengan porselen utk bagian depan dan logam utk bagian belakannnya, sblm di crown juga sudah dilakukan perawatan utk saluran akarnya.

    tapi setelah setahun tsb gigi yg dicrown tsb menimbulkan aroma yg tidak sedap, akhirnya dengan susah payah crown tsb dibuka.

    Kemudian setelah dibuka memang aroma tak sedap tsb hilang,,,gigi aslinya tdk menyebabkan aroma tak sedap dok, nah sekarang saya ingin crwon lagi dokter ,,tapi saya takut menimbulkan bau lagi,,sebenarnya apa yah dok yg menyebabkan aroma tidak sedap tsb,, karena kata dokter yang membuat crown tsb,,hal ini hanya terjadi pada saya,, dan dia memberikan altenatif bila di crown lagi menggunakan emas utk gigi belakangnya,,,apa benar begitu ya dokter? saya takut nanti sudah mahal2 crown ehh harus dilepas lagi karena aroma tak sedap tsb...

    BalasHapus
  105. Yang menimbulkan bau sebetulnya bukan bahan crownnya. Bau timbul akibat bakteri yang berkembangbiak di balik crown yang bocor atau tepinya tidak menempel erat pada gigi. Kebocoran yang kecil sekalipun, membuat sisa makanan menumpuk di daearah tersebut dan menjadi tempat yang sangat nyaman bagi bakteri. Bakteri akan berkembang-biak dan menghasilkan gas yang berbau.

    BalasHapus
  106. Dear dokter,
    Sekitar 4 tahun yang lalu saya pasang crown pada gigi depan yang sebelumnya berlubang dan gusi membiru dan dilakukan perawatan saluran akar, baru kemudian gigi saya di crown. Setelah gigi di crown dokternya kaget karena gusi saya tetap membiru (sepertinya dokter A yakin setelah di crown tidak membiru), tapi dokter A berusaha menenangkan saya bahwa seiring waktu nanti juga hilang.
    Kemudian 2 tahun kemudian gigi yang di crown patah saat makan, saya pun pindah ke dokter B karena menganggap dokter A hasilnya tidak baik.
    Di dokter B pun kaget karena biasanya gigi porselen itu sangat kuat (aneh koq bisa patah). Akhirnya di dokter B dibuatkan crown baru. Tapi sayangnya dokter B tidak tahu bahwa gigi crown saya tidak bisa dilepas menggunakan alat (di ketruk), sehingga ia memutuskan untuk dikikis sehingga terlihat logamnya (dan sempat logamnya mau dikikis juga tapi nyerah karena makan mata bornya). Sebelum dipasang crown di dokter B saya menggunakan mahkota sementara yang sebenarnya sudah saya keluhkan bahwa gusi saya jadi terasa gatal. Dokternya bilang tidak apa2 hanya sementara mungkin lemnya. Tapi masalah gatal tersebut masih saya alami setelah menggunakan crown permanen sampai sekarang . dan di celah gigi, apabila saya tusuk2 menggunakan jari timbul aroma seperti gigi berlubang, saya sudah konsultasikan di dokter gigi A dan B hasilnya baik tidak ada masalah bahka saya di suruh rongen takut ada kebocoran pada saluran akar, dan hasilnya pun baik. Mohon dokter kasih saran kemana saya harus konsultasikan masalah saya karena saya sudah dikecewakan banyak dokter gigi. (sebelum ke doter gigi A saya pernah ke doter gigi X, yang membuat gigi saya harus dicabut, padahal apabila saya ke dokter gigi A gigi saya tidak akan pernah disarankan di cabut) sehingga saya jadi trauma ke dokter gigi mengingat biaya yang tidak murah juga.
    Saya sangat berharap dokter dapat merekomendasikan ke dokter mana saya harus konsultasikan di email saya: lionskky@yahoo.co.id kalo bisa sekalian kisaran harganya. Terima kasih.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Lion,
      saya turut prihatin dengan keadaanmu yang sudah berganti-ganti drg dan kecewa. Nampaknya kasusmu cukup sulit. Ada baiknya kamu ke Rumah Sakit gigi dan Mulut (RSGM) yang didirikan oleh Fakultas Kedokteran Gigi. Di sana kasusmu akan dipelajari dengan seksama dan didiskusikan bersama dan mudah-mudahan mendapatkan penyelesaian yang baik.

      Saya tidak tahu kamu tinggal di kota mana. Di Jakarta ada di FKG UI (Salemba), FKG Trisakti (Grogol). Di Bandung ada di FKG Unpad, Di Yogya ada di FKG uGM. Di Semarang ada di fKG undip, di Surabaya ada di FKG Unair.

      Hapus
  107. terima kasih dokter sarannya.
    kalo boleh tanya lagi, berapa persenkah gigi yang di crown bisa lepas? karena kakak saya giginya di crown sebanyak 4 buah (ompong 2, 2 nya lagi sebagai penyanggah)beberapa tahun kemudian lepas dengan sendirinya saat makan. apakah karena faktor makanan atau kesalahan prosedur?
    thx

    BalasHapus
    Balasan
    1. Belum ada data tentang persentase lepasnya crown. Crown yang baik akan melekat pada gigi tanpa disemen. Semen hanya berfungsi sebagai retensi tambahan. Meskipun hanya tambahan, semen crown saat ini sangat baik daya rekatnya, sehingga sekalipun crown agak longgar, crown sulit dilepas.

      Seiring berjalannya waktu, bisa terjadi kebocoran tepi. Bahkan akibat penggunaan, bisa terjadi kebocoran di tengah crown (bagian yang berkontak dengan gigi antagonis saat pengunyahan). Hal inilah yang menyebabkan crown menjadi longgar, bahkan lepas sendiri.

      Hapus
  108. Dok saya mo tanya ya.. baru seminggu ini saya dicrow.. tapi koq sekarang saya sudah merasakan bengkak di gusi dan gigi saya linu banget, apalagi saat di buat makan... gigi saya yang dicrow gigi depan...

    mohon jawabanny.. makasih

    BalasHapus
    Balasan
    1. Sebaiknya Anda kembali ke drg yang membuatnya. Penyebab rasa linu bisa bermacam-macam, perlu pemeriksaan klinis. Jangan ke drg lain, karena drg yang memasang crown Anda yang betul-betul mengerti riwayat gigi Anda.

      Hapus
  109. dear drg. Melinda… salam kenal dok, sy hary… sy barusan mampir di blog anda, bagus & informatif sekali…. Skalian saya mau tanya dok, 15 tahun yll saya kecelakaan ketika kuliah. Gigi depan atas saya hilang 1 dan sampingnya tinggal 1/2. Oleh drg, gigi saya yg tinggal 1/2 diberi mahkota(crown) dan yang hilang diberi pontic lalu dihubungkan dengan jembatan(bridge) menjadi satu kesatuan. Saat ini gigi crown tsb warnanya sudah pudar(agak kecoklatan) jadi berbeda dengan gigi saya yg asli. Saya berencana mengganti gigi crown tersebut dengan yg baru yang berbahan porselen(semoga budgetnya cukup :p) agar warnanya sesuai dengan warna gigi asli saya. Saya sudah konsultasi & periksa ke drg, menurut drg gigi crown saya yg telah terpasang tsb harus dirusak. Pertanyaan saya: apakah ada akibat negatif bila merusak crown gigi yg terpasang, misal gigi saya yg tinggal 1/2 tsb malah jadi putus, dlsbnya… :) lalu menurut dokter, perawatan yg akan saya jalani spt apa ya? (drg tsb menyarankan saya, pakai saja crown gigi saya yg sudah terpasang :p) terima kasih dokter… salam hangat, hary.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Hary,
      terimakasih atas apresiasi untuk blog saya.
      Tentang crown yang sudah berubah warna, bila kondisi crown masih bagus, tidak ada kebocoran tepi, memang sulit dibuka lagi. Cuma ada 1 craa untuk membukanya yaitu dengan merusaknya. Crown dirusak dengan membelahnya dengan bantuan mata bur. Idealnya, mata bur hanya akan mengasah crown. Drg akan menghentikan putaran mata bur bila permukaan gigi sudah terlihat, jadi gigi tidak akan berkurang ukurannya, apalagi patah. Tapi tidak ada yang pasti dalam dunia kedokteran gigi. Bisa saja terjadi hal yang tidak diharapkan, misalnya gigi terasah sedikit.

      Tentang perawatan... kalau keadaan gigi tidak ada masalah apa-apa, tidak ada gejala apa-apa, setelah crown lama dibuka, bisa langsung dibuatkan crown baru.

      Hapus
  110. dok, saya mau nanya 1 gigi seri atas saya patah dikit banget sekitar 3-4mili dari ujung paling bawah. Secara estetis gigi saya jadi keliatan agak miring gara-gara arah patahannya miring... Mau di-crown tapi kata dokternya mending ga usah karena banyak email yg harus dikikis. Kalo di tambal takutnya bakal copot karena giginya ga ada 'pegangan'. Solusinya gimana ya?

    BalasHapus
    Balasan
    1. Betul, untuk membuat crown, gigi harus dikikis dan bila ditambal kekuatannya kurang karena tidak ada pegangan. Namun, kalau gigi patah ini memang menimbulkan masalah estetika, Anda berhak memilih sendiri, mau dibuat crown atau ditambal biasa. Ada pilihan lain, yaitu dibuat veneer. Jadi permukaan gigi yang menghadap ke bibir diasah, kemudian dipasangkan lapisan dari porselen. Dibanding crown, permukaan gigi yang diasah lebih sedikit.

      Hapus
  111. dok, kalo veneer kisaran harganya brp? jenis bahannya apa? bahannya cukup kuat ga dok dibanding dgn crown? thx

    BalasHapus
    Balasan
    1. Veneer bisa terbuat dari bahan komposit, bisa juga dari porselen. Soal harga, silakan tanyakan drg yang akan membuatnya. Soal kekuatan, memang crown lebih kuat, tapi veneer lebih kuat dibandingkan tambalan biasa. Setidaknya, veneer dapat menghindari pengambilan jariangan gigi sehat yang terlalu banyak.

      Hapus
  112. Dok, saya berencana merestorasi gigi saya, sudah saya konsultasikan ke dokter gigi saya, ada beberapa yang memang masih bisa di crown terutama yang bagian depan atas, untuk gigi seri depan atas, saya sudah pernah meng-crown dengan logam porcelen, sudah 6 thn dan baik2 saja. Namun, untuk gigi belakang ada 8 yang harus di cabut pada bagian atas dan bawah karena kondisinya sudah rusak. Untuk crown saya tidak ragu untuk memasang, yang ingin tanyakan jika menggunakan bahan akrilik dan bukan logam porcelen, crown tersebut bisa bertahan berapa lama, dengan pertimbangan biaya untuk akrilik jauh lebih murah dibanding dengan logam porcelen maupun porcelen.
    Dan untuk gigi yang harus dicabut, apakah bisa diganti dengan gigi palsu yang implan dan tidak harus dilepas bila malam hari untuk direndam? Bahan apa yang dokter rekomendasikan untuk gigi palsu tersebut dan berapa kisaran harganya? Terima kasih Dok. mynameispras@yahoo.com

    BalasHapus
    Balasan
    1. Crown akrilik untuk gigi belakang biasanya tetap mengandung metal untuk permukaan kunyahnya. Jadi akrilik hanya untuk permukaan yang terlihat pada waktu tersenyum. Artinya, akrilik tidak akan mengalami keausan akibat pengunyahan. Jadi keawetannya sama dengan porselen. Yang membuat tidak awet adalah warnanya, yang dapat berubah karena pengaruh warna makanan / minuman.

      Gigi palsu yang tidak perlu dilepas tidak harus dalam bentuk implan, karena implan harganya masih sangat mahal saat ini (belasan juta hingga duapuluhan juta). Jenis lainnya adalah crown & bridge. Jadi gigi yang masih bisa dipertahankan dipasangkan crown dan berfungsi sebagai pegangan (abutment), bagian yang tidak bergigi dibuatkan gigi palsu (pontic).

      Hapus
  113. Dok gigi saya bagian atas depan ompong 4 sebaiknya menggunakan gigi palsu yang bagaimana ya dok. Saya sih inginya yang permanen mirip gigi asli. untuk rincian biayanya boleh tau berapa ya dok

    BalasHapus
    Balasan
    1. Gigi palsu permanen untuk gigi yang sudah ompong 4, bisa dibuat dengan cara mengasah paling sedikit 2 gigi tetangganya untuk dijadikan pegangan. Jadi keseluruhannya berupa "bridge-work" yang terdiri dari 6 unit. Selain itu, bisa berupa implan. Di tulang penyangga bekas gigi tertanam dipasangkan implan sebagai pasak bagi crown yang akan dipasang di atasnya.

      Mana yang terbaik, tentu saja terserah kepada Andamau menimbang-nimbang baik dan buruk masing-masing jenis gigi palsu dan mau memilih yang mana.

      Mengenai biaya, silakan tanyakan kepada dokter gigi yang akan membuatnya.

      Hapus
  114. Dok, gigi saya sudah goyang, apakah bisa di buat crown? goyang nya lumayan dok, bisa 30 derajat. Terimakasih

    BalasHapus
    Balasan
    1. Kenapa ingin dicrown, apakah selain goyang, gigimu rusak / keropos / berlubang juga? Kalau gigi masih utuh, crown tidak akan membuat gigi menjadi kencang kembali. Kalau gigi sudah rusak, sebaiknya dicabut saja, karena kalau dicrown akan semakin menambah beban bagi jaringan penyangga gigi sehingga tidak akan bertahan lama.

      Hapus
  115. Terimakasih atas penjelasannya dok... akhirnya sy memutuskan tetap menggunakan crown porcelaine fused metal ini,ya meski warnanya sedikit berbeda dg gigi tetangganya,mengingat belum/tidak ada keluhan lainnya selain itu :). Btw dok..u/ pemeliharaan sehari2 pasca pemasangan crown..sy sempat diingatkan drg nya agar tdk menggigit makanan/buah2an yg agak keras dg cara diungkit,menggigit dodol atau sate lgsg dr tusuknya...katanya itu demi menjaga agar crown ga gampang lepas. gmn dg cara menyikat gigi dok? apakah harus pelan2 saja di gigi yg di crown itu? dan gerakan menyikat yg bagaimana sebaiknya diterapkan?

    sekian, trim's bu dokter yg baik :)
    regards.. Farida

    BalasHapus
    Balasan
    1. Terimakasih, Farida untuk apresiasinya. Tentang cara menyikat gigi, sama seperti gigi asli. Sikat dengan arah gerakan dari gusi ke gigi. Tujuannya selain membersihkan gigi, juga memijat gusi. Kalau perlu, dibantu dengan menggunakan benang gigi (dental floss). Bila ada celah cukup besar antara crown dengan gigi tetangga, gunakan sikat gigi interdental yang bentuknya seperti sikat botol dalam ukuran kecil.

      Hapus
  116. Dok untuk syarat pemasangan crown itu gigi yg tersisa itu harus sebesar apa? Mungkin ga dok memasang crown dengan kondisi gigi yang hampir habis / hampir rata mendekati gus? gigi depan saya belum d cabut dan ga pernah sakit apa itu bs d pasang crown? karena gigi depan saya patah 4 dan ketiga2 nya belum d cabut dan masih ada giginya walaupun ada satu yang hampir rata dgn gusi yang dekat dengan gigi taring. Saya berharap kalo masih bs d crown ya d crown saja tidak menggunakan bridge yang harus mengorbankan gigi taring saya untuk d kikis. Kemudian apa perlu dilakukan perawatan dulu dok? Perawatanya meliputi apa aja dok?
    Saya berada di jakarta dan menurut dokter saya harus ke klinik gigi atau rumah sakit dok? Mungkin bisa minta rekomendasi untuk klinik dan rumah sakit yang bagus dok.
    Dan kira2 butuh biaya berapa untuk membuat crown berdasarkan kondisi gigi saya dok mungkin menggunakan perkiraan dokter saja.
    Bolehkah saya meminta alamat praktek dokter.

    BalasHapus
    Balasan
    1. bahkan gigi yang tinggal sisa akarpun, ada drg yang dapat membuatkan crown.. Tentu saja dengan memasang pasak penguat pada akar. Gigi yang tersisa tinggal sedikit biasanya sudah mengalami kerusakan pulpa (ruangan paling dalam gigi), karena itu harus dirawat dulu sehingga ruang pulpa bersih dan steril sebelum dipasang pasak dan crown.Perawatan ruang pulpa memerlukan beberapa kali kunjungan. Kunjungan pertama dilakukukan pembersihan secara biomekanis dengan menggunakan jarum-jarum halus dan pemberian obat di dalam ruangan pulpa. Kunjungan-kunjungan berikutnya berupa pemberian obat di dalam ruangan pulpa yang berbeda-beda untuk memastikan semua kuman yang ada mati.

      Saya tidak bisa memberikan rekomendasi klinik atau rumah sakit mana yang sebaiknya dikunjungi. Yang pasti, kunjungilah klinik atau rumah sakit yang ada dokter giginya dan silakan tanyakan biayanya pada saat konsultasi pertama kali pada dokter giginya.

      Saya praktek di
      - Rumah Sakit Awal Bros Tangerang
      Jl. MH Thamrin no 3 Kebon Nanas Tangerang
      setiap Selsa, Kamis, Jumat pk 10 - 14
      - Akasia Dental Care
      Jl. Raya Serpong Km 7 No. 32 Kompleks Ruko
      Suzuki Motor (masuk dari Salon La Gracia)
      dengan perjanjian (telp 55312 7648)

      Hapus
  117. dok, saya punya gigi dah hampir 50% tambalan,dan lagi gigi geraham bawah saya pada goyang tapi gak skit.apakah masih bisa klau ada yang lobang kembali pakai crown?klau implant gigi dengan kondidi awal gigi yang goyang mempengaruhi gak?

    BalasHapus
    Balasan
    1. crown adalah sebuah restorasi untuk memperbaiki gigi yang sudah rusak namun tak memungkinkan lagi untuk ditambal karena besarnya kerusakan. Jadi kalau gigi dengan 50% tambalan ditambah lubang, bisa dicrown. Kalau kerusakan sudah terlalu besar, kemungkinan memerlukan pasak untuk penguat. Untuk mengetahui dengan pasti dapat tidaknya gigi dicrown, perlu pemeriksaan klinis, kalau perlu radiologis (foto rontgen).

      Gigi yang goyang akibat kerusakan jaringan penyangga, biasanya agak sulit dipasangkan implan. Tapi bisa. Biasanya memerlukan bahan cangkok tulang (bone graft) untuk menambah ketinggian dan ketebalan tulang penyangga.

      Hapus
  118. Apakah benar gigi yg dicrown tidak bisa dipasangi kawat gigi? bagaimana solusinya agar gigi yg dicrown bisa dipasangi kawat gigi untuk merapikan gigi tsb. terimakasih..

    BalasHapus
    Balasan
    1. gigi yang dicrown bisa dipasangi kawat gigi. Ada perekat khusus untuk itu

      Hapus
  119. Dok, gigi 3 sy di crown dgn bridge ke gigi dua, seingat saya dua-duanya sudah mati syarafnya. Yg mau sy tanya baru 2 bulan dua gigi crown sy sudah goyang dan tepi atasnya sudah tidak lengket.sy takut apabila kapan saja gigi sy bisa lepas tiba-tiba atau malah berbau spt kasus teman-teman diatas.banyak sekali pengorbanan dan biaya yg sudah sy keluarkan membuat sy sgt trauma ke drg ditambah lg sy pindah dikota berbeda sekarang dgn drg yg memasang crown ini.apa yg harus sy lakukan?apakah tidak ada lem yg bisa sy rekatkan sendiri utk menutup tepi atas crown yg terbuka dan agar juga tdk goyang?apakah kalau lepas bisa sy lem sendiri?apakah bisa sy beli lem itu bebas?apakah bisa sy lem dgn produk seperti Polident? Sy jg trauma krn dulu pd saat pengasahan membuat gigi sehat sy jd sakit luar biasa dan terpaksa "lagi" mengikuti perawatan.melihat diatas bahwa melepaskan crown itu susah, lalu bagaimana solusi membuat crown dan bridgenya tidak goyang lg?
    Terima kasih byk. Adjie

    BalasHapus
    Balasan
    1. Adjie,
      Crown yang tidak cekat lagi pada gigi bisa dicekatkan lagi dengan menggunakan bahan semen khusus, bukan lem. Beberapa menit setelah dipasang, semen akan mengeras. Memang semen ini mudah larut dalam air liur, karena itu kalau ada kebocoran, semen lama kelamaan habis dan mengakibatkan crown longgar. Semen ini tidak dijual bebas. Polident bisa digunakan untuk menambah kecekatan gigi palsu lepasan, diletakkan di antara gigi palsu dan gusi / langit-langit dan setiap hari harus dibersihkan. Lem jenis ini tidak akan mengeras. Jadi sifatnya tidak permanen. Kalau digunakan untuk crown, malah menjadi sarang kotoran dan bakteri sehingga membahayakan gigi dan jaringan penyangga.

      Solusi membuat crown dan bridge yang tidak goyang adalah tanggung jawab drg dan laboratorium yang mengerjakan crown dan bridge.

      Hapus
  120. selamat beraktifitas Dokter.
    Saya Ibu Noni umur 34 tahun. Dulu umur 27 gigi saya yang bagian depan atas dijaket oleh dokter koas teman Kakak Saya. mungkin karena bahannya yang murah sehingga skarang bagaian ujung bawahnya sudah pecah dan warnanya pun berbeda dengan gigi yang lain. Saya berencana mau pasang jaket yang baru apa masih bisa? berapa harganya jika pakai bahan porselen.Apakah Dokter masih praktek di alamat yang tertera di atas ini? kira2 hargnya terjangkau ga untuk ukuran ibu rumah tangga kayak Saya. trimaksaih
    Salam Saya

    Ibu Noni di Cikokol

    BalasHapus
    Balasan
    1. Ibu Noni, gigi Ibu bisa dibuatkan crown baru. Saya masih praktek di RS Awal Bros (dh Global Medika) tiap Selasa, Kamis, Jumat pagi (jam 10 - 14) Silakan Ibu datang saja. Mengenai biaya, saya akan email Ibu kalau Ibu memberikan alamatnya.

      Hapus
  121. Mau tanya nih dokter..
    Umur sya 17thn.Sya disarankan dokter buat crown gigi di geraham..
    Yang mau ditanyakan,saat dikecilkan giginya (dibor)apakah sangat sakit? karena saya ga mau disuntikkan obat bius.Maklum sya orgnya anti banget sama rasa sakit,apalgi di gigi..hehe
    Sementara biasanya saat gigi sya dibor gak terasa sakit.
    APakah saat di bor itu sampai ke syaraf2nya mkanya sakit atau gimana ya?
    Maaf merepotkan,tapi sya jga minta prosedur lengkapnya untuk proses crown..
    trima kasih :)

    BalasHapus
    Balasan
    1. Gigi yang akan dipasangkan crown biasanya sudah mengalami kerusakan yang besar dan seringkali sudah mengenai jaringan pulpa yang terletak di bagian paling dalam gigi. Jaringan pulpa terdiri dari pembuluh darah dan syaraf. Bila kerusakan sudah mengenai pulpa, gigi harus dirawat dulu sampai steril dan diisi dengan bahan elastik yang padat sehingga ruangan ini tidak dapat dimasuki lagi oleh kuman-kuman. Setelah dirawat, gigi sudah "non-vital", tidak lagi dapat merasakan sakit akibat rangsangan dari luar, termasuk perputaran bor saat gigi dikecilkan.

      Bila kerusakan gigi tidak terlalu dalam dan tidak mengenai jaringan pulpa, pengasahan gigi akan menimbulkan rasa linu. Besarnya rasa linu relatif pada tiap-tiap orang.

      Untuk mengetahui posisi jaringan pulpa dan mengantisipasi perlu tidaknya perawatan jaringan pulpa, sebelum pembuatan crown perlu dilakukan pembuatan foto rontgen. Setelah itu, barulah gigi dirawat (kalau perlu), lalu diasah dan dicetak. Pada kunjungan berikutnya, crown tinggal dipasang.

      Hapus
  122. Gigi ohhh gigi, kehilangan gigi ternyata bukan hanya kehilangan gigi, tapi juga mengurangi rasa percaya diri, waktu, kesabaran dan juga biaya yg bukan sedikit :D

    Seperti yg saya alami setelah kecelakaan bbrp tahun yg lalu, mau tak mau gigi saya di crown karena pecah sebelah, dan hasil crown nya bermasalah pula belum setahun sudah bongkar ulang hehehe ya karena mengeluarkan aroma tak sedap,,,bayangkan sudah kehilangan gigi, uang, waktu, masih juga belum tuntas...kemudian saya googling, nahhhh ketemu deh saya dengan blog ini....ternyata banyak yah yg senasib dengan saya hehehe.

    Ok Ok penasaran kan next nya apa? yaaa ......
    Sampai akhirnya saya ketemu juga dengan dokter Melinda :)
    Guys dokter melinda itu orangnya baik , cantik dan juga sabar :D( bukan promosi lohh,, ini beneran :D ), and akhirnya saya crown untuk kedua kali nya , setelah bolak balik rs tempat dokter melinda praktek,finally selesailah gigi crown saya, crown nya bagus, and yg paling penting mudah2 an saja setelah setahun dan seterusnya tidak menimbulkan aroma yg tidak sedap lagi seperti pengalaman crown pertama saya di tempat lain, karena pengalaman itu membuat saya benar2 trauma ( bayangkan saja bila kita bicara , lawan bicara kita tutup hidung, hikss menyedihkan ya....).

    And bagi yang punya masalah seperti saya, tidak ada salahnya bertemu dan berkonsultasi dengan dokter Melinda.(bukan Melinda Dee ya xixixi ), piss dok..


    Btw thanks ya Dokter untuk semuanya....


    Yon

    BalasHapus
    Balasan
    1. Terimakasih, Iyon untuk "gombalan"nya...hehehe... Mudah-mudahan crownnya awet ya...

      Hapus
  123. malem ,,,,,
    brg melinda ...saya rencara mau crown gigi depan saya ,,,sebelumnya sudah ditambal tapi saya tidak pede karena warna nya yang sedikit gelap dari tetengganya ,,,,
    kalo bentuknya sudah seperti gigi normal ,,,,
    kalo mau di crown apa haraganya sedikit berbeda ,,? menggingat bahan yang digunakan hanya sedikit
    & mita daftar biaya untuk crown tersebut ,,, kirim ke imel saya ya ,,,, aris.wan@yahoo.co.id ,,mkasih ,,

    BalasHapus
    Balasan
    1. Biaya pemasangan crown berbeda banyak dengan tambalan biasa. Silakan tanyakan kepada drg yang akan merawat gigimu.

      Hapus
  124. nanya donk dok,,..
    graham saya kan dulu pernah di tambal, tapi akhirnya pinggiran graham yg ditambal itu justru patah, apa bs di-crown ya???
    saya kan tinggal di palembang, bs minta referensi dokter ga,...??

    abiz hunting dokter gigi di palembang susah >_<
    dokter ortho aja di sini cuma ada satu..
    (boleh jg nih dok kl mo buka praktek ortho di sini)

    bales ke imelku ya dok...

    diode.electra@gmail.com

    BalasHapus
    Balasan
    1. Dion, selama gigi masih ada, selama itu pula gigi dapat dicrown. Maaf, aku tidak punya kenalan drg di Palembang. Aku buka praktek ke Palembang....duh...jauhnya. Palembang jadi tujuan wisataku saja deh...bukan tujuan kerjaku...sudah terlalu tua untuk memulai hal baru.

      Hapus
  125. bisa gak ya, gigiku (gigi rahang atas no. 2 dari belakang) dicrown kalau sempal hampir separoh

    BalasHapus
  126. Dok..
    Gigi saya sudah di crown dan bridge (3 gigi seri) kurang lebih sudah 6 tahunan tp skr crown dan bridgenya untuk gigi yg paling kiri sudah retak dan logam pasaknya sudah terlihat jelas.. Pertanyaannya:
    - Apa gigi saya masih bisa di perbaiki dan di ganti crown dan bridge baru tanpa perawatan akar giginya lg??..
    - Berapa estimasi biaya pembuatan gigi(bahan porcelain) yg musti saya siapkan??..
    - Berapa lama pengerjaan crown dan bridge yang diperlukan sampai selesai??..

    Terima kasih sebelumnya.. Saya tunggu kabarnya dokter di email saya... freeze_eleven@yahoo.com

    BalasHapus
    Balasan
    1. Freeze eleven,
      crown n bridge yang sudah bocor (pasak sudah kelihatan menunjukkan crown sudah bocor) memang sebaiknya diganti.
      1. Perlu tidaknya perawatan akar gigi lagi ditentukan kondisi giginya. Untuk melihat kondisi gigi, perlu beberapa pemeriksaan setelah crown dilepas, termasuk pembuatan foto rontgen.
      2.Biaya pembuatan, silakan tanyakan kepada drg yang akan mengerjakan
      3.Lama pengerjaan sekitar 7-10 hari

      Hapus
  127. selamat pagi dokter.... nama sy Rosa usia 35 thn.. gigi graham atas berlubang n 3 hari yg lalu sy sakit gigi sampai ngak bisa tidur setelah beli obat di apotik udh ngak sakit lg sampai skg... yg sy mau tanyakan apakah gigi graham sy di tambal aja or hrs di crown?? mengingat lubangnya lumayan besar... sebesar cotton bud... gigi seri atas sy jg patah (cuma sisa sedikit,rata dgn gusi)skg sy memakai gigi palsu yg model lepas n yg stu lg berlubang dr dlm jd terlihat agak menghitam dr luar. apakah gigi seri sy ke2nya bisa di crown?? kebetulan sy tinggal di brisbane, aus.. krn bln feb sy pulang ke jkt sy berencana mau ke dokter gigi utk memperbaiki gigi sy... tp sy hanya punya waktu 1 minggu di jkt... brp lama pembuatan crown trs dok?? cukupkah waktu seminggu utk pembuatan crown tsb?? trima kasih dok...

    Gbu

    BalasHapus
    Balasan
    1. Rosa,
      gejala gigi geraham yang sakit sampai tidak bisa tidur menandakan adanya peradangan pada jaringan pulpa gigi yang terletak di tengah-tengah gigi. Sebelum ditambal atau dibuat crown, jaringan pulpa harus diobati dulu. Ini memerlukan beberapa kali kunjungan. Setelah itu, dengan melihat kondisi sisa gigi yang ada, baru ditentukan restorasinya tambalan biasa atau crown. Seandainya dibuat crown, gigi akan diasah lalu dicetak. Crown dibuat di laboratorium. Lama pembuatan crown tergantung antrean di laboratorium, sekitar 7-10 hari. Jadi (sayangnya)waktu 1 minggu tidak cukup untuk merawat gigi gerahammu.

      Untuk gigi seri, saya juga tidak bisa menentukan apakah bisa ditambal atau harus dicrown. Saya harus memeriksa sisa gigi yang ada dulu sebelum menentukan.

      Silakan kontak saya lewat email untuk selanjutnya (melindadrg@yahoo.co.id)

      Hapus
  128. halo , saya mau tanya nih . gigi seri depan saya dua duanya sudah di crown . sedangkan saya ingin melakukan perawatan orthodonti, karena gigi taring saya agak naik dan saya ingin gigi taring nya rata . tapi waktu sy tanya ke dokter gigi yg memasangkan crown tsb . katanya gigi sy udah gakbisa dipasang braceth (behel). apakah karena gig depan sy udah crown jd gakbisa dipasang behel? apa mungkin karena gigi saya harus dicabut jadinya takut gigi crown sy tidak bisa mengikuti pergerakan gigi saya? tolonng info nya yaaa . terima kasih sebelumnya

    BalasHapus
    Balasan
    1. Rudy, gigi yang dicrown masih bisa dipasang bracket karena ada perekat khusus untuk itu.

      Hapus
  129. halooo.. saya ingin memperbaiki gigi saya.. soalna gigi saya jarang2 dan kecil2... gigi depan saya bercelah lagi... apa yg hrs dilakukan??. pake behel.. ato di crown aja ya ??..

    BalasHapus
    Balasan
    1. Bisa pakai behel, bisa dengan crown, tergantung keadaan rongga mulut dan bentuk wajah. Untuk menentukan, perlu pemeriksaan langsung terlebih dahulu.

      Hapus
  130. halo mbak,
    q mau tanya, apakah crown gigi sama dengan bridge gigi?
    Sya rencana untuk melakukan bridging, tapi menurut dokter gigi saya, salah satu gigi depan syaa yg sehat harus dimatikan syarafnya karena bentuknya miring, jadi supaya bagus dan gigi miring itu bisa rata, harus diputer dengan mematikan gigi tersebut.
    Apakah aman seperti itu??Mohon masukannya. thanks

    BalasHapus
    Balasan
    1. Bridge adalah suatu struktur gigi tiruan yang terdiri atas 1 atau lebih crown yang berfungsi sebagai tiang jembatan dan 1 atau lebih gigi palsu untuk mengisi ruang gigi yang kosong bekas pencabutan.

      Yang dimaksud dengan "crown" adalah mahkota gigi tiruan untuk menggantikan mahkota gigi asli yang sudah rusak atau dibuat rusak. Dibuat rusak artinya gigi sebetulnya masih baik, tapi harus diasah untuk memperbaiki kekurangannya, misalnya warnanya tidak baik atau posisinya miring. Kalau posisinya miring, sumbu gigi harus dikoreksi. Artinya perlu banyak pengambilan jaringan gigi yang sehat sehingga kemungkinan besar mengenai jaringan pulpa yang berisi syaraf dan pembuluh darah. Karena itulah, perlu dimatikan dulu giginya. Selama prosedur dilakukan dengan benar dan sesuai indikasinya, aman-aman saja.

      Hapus
  131. Dokter Melinda.. salam kenal
    saya Dion
    gigi seri atas saya tinggal setengah
    tadi ke dokter gigi , mau pasang crown
    tapi ini masih perlu perawatan ... 3-4 kali kunjungan (3 minggu)
    selama waktu 3 minggu tersebut masa gigi saya ompong setengah....
    khan malu ya
    apakah bisa diberi crown sementara ?????
    tadi lupa nanya sih sama dokter gigi saya
    ma kasih ya Dok

    BalasHapus
  132. Sebetulnya bisa dibuat crown sementara, apalagi kalau gigi depan. Nanti, pada kunjungan berikut minta saja kepada drgnya. Biasanya ada biaya tambahan untuk itu.

    BalasHapus
    Balasan
    1. kunjungan berikutnya tgl 25 feb... :(
      malu nih mau bicara di kator
      ... untung gw termasuk pendiem... irit bicara

      oh ya , kemaren kunjungan kedua seperti ada yg dipasang? apa pin ya?

      Hapus
    2. Saya tidak tahu, tapi kalau liat jangka waktu antara kunjungan terakhir dan berikutnya sepertinya bukan pin, tapi bahan pengisi saluran akar. Bahan ini dalam 2 minggu akan mengeras, setelah itu baru bisa dipasang pin. Ini mungkin lho.... belum tentu benar ya.
      Sepertinya tanpa crown sementara tidak terlalu menjadi masalah buatmu, jadi sabar-sabar sajalah.... ;)

      Hapus
    3. gawat Dok
      sebelahnya gigi yg mau diCrown malah ada lubang kecil hitam
      bagian samping
      sepertinya ini mirip awalnya kasus gigi yg patah
      apakah harus ditambal dulu sebelum dipasang crown???

      Hapus
    4. ya, sebaiknya ditambal dulu sebelum bertambah besar. Selain itu, penambalan yang dilakukan setelah crown sudah dipasang akan sulit dilakukan. Pembersihan terpaksa dilakukan dengan cara mengambil jaringan gigi yang sehat dulu supaya alat dan bahan tambalan dapat mencapai lubang di samping.

      Hapus
    5. tadi kunjungan ketiga
      sudah 4 minggu nih
      tapi belom juga dicetak crown nya
      katanya tgl 14 maret
      waduh lama amat gigiku ompong
      1 1/2 bulan
      :(
      baru tgl 14 maret nanti mau dipasang pin + cetak

      apakah bisa ganti/pindah dokter????

      Hapus
    6. Sabar ya.... :) Memang pencetakan untuk crown baru dilakukan setelah pin terpasang. Berarti tinggal sedikit lagi. Tidak perlu ganti dokter. Kalau ganti dokter nanti malah jadi mentah lagi, kan dokter tidak tahu apa saja yang sudah dilakukan oleh dokter sebelumnya. Sekalipun pasiennya cerita, itu tidak bisa dijadikan patokan untuk melakukan tindakan. Itu namanya malpraktik.

      Hapus
  133. ...hallo dok...!!!
    beberapa hari yang lalu saya mengalami kecelakaan... kedua gigi seri saya pecah dan oleh dokter gigi harus di cabut... dokter menyarankan untuk diberikan "jembatan" untuk gigi!!! bagaimana proses pemasangan "jembatan", (ket: dua taring saya masih bagus dan kokoh!!)?

    BalasHapus
    Balasan
    1. Jembatan artinya rangkaian beberapa mahkota gigi tiruan yang dibuat seperti jembatan yang terletak di atas gusi bekas gigi yang dicabut. Tiang penyangganya adalah gigi-gigi tetangga yang masih kokoh. gigi-gigi tetangga ini nanti akan diasah untuk dipasangkan crown.

      Hapus
  134. hello dr,
    saya dari malaysia, mahu bertanya, kenapa gigi yang dilakukan root canal treatment dan di crown boleh berasa sakit? apa yang boleh saya lakukan jika ini berlaku?

    BalasHapus
    Balasan
    1. Hello Ayu,
      salam dari Indonesia!
      Root canal treatment kadang-kadang menyebabkan rasa sakit, terutama bila dilakukan pada gigi yang masih vital (jaringan pulpanya masih ada). Rasa sakit biasanya terjadi setelah jaringan pulpa diangkat. Rasa sakit juga bisa terjadi akibat iritasi obat-obatan yang dimasukkan ke dalam gigi selama root canal treatment.
      Bila hal ini terjadi, penggunaan analgesik seperti parasetamol atau asam mefenamat dapat mengurangi rasa sakit. Rasa sakit hanya dapat dihilangkan bila sumber rasa sakit (obat-obatan dalam gigi) diangkat. Hal ini hanya dapat dilakukan oleh dokter gigi.

      Hapus
  135. Dokter, gigi depan saya dua duanya patah sewaktu saya SD, dan akhirnya SMP saya diajak ke dokter oleh mama saya. Lalu dibuatlah gigi yang digabung jd satu yang akhirnya tampang seperti gigi asli. dulu mama saya bilang gigi saya di jaketin, jd mungkin itu namanya pake jacket crown (saya tahu setelah kuliah). Tapi kenapa sekarang gusinya agak gelap dan salah satu giginya tampak tidak rata seperti dulu (tampak maju). apa itu karena sudah lama sekali ya? karena -+ sudah 8 tahun. Terimakasih sebelumnya.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Qiu, jacket crown yang dibuat pada masa pertumbuhan (usia sekolah di SMP) memang tidak bisa mengikuti perkembangan rahang sehingga posisinya "lain sendiri" dibandingkan gigi-gigi asli. Warna gelap pada gusi bisa disebabkan oleh logam yang ada di dalam jacket crown. Jalan keluarnya, buat jacket crown baru.

      Hapus
  136. klo pembuatan jacket crown baru kira" bisa berapa lama ya? karena dulu saya hanya 4hari saja(4x pertemuan berturut-turut) dan saya sedang kuliah. kira-kira harganya berapa untu 1 giginya?

    BalasHapus
    Balasan
    1. Kalau tidak ada masalah pada gigi, pembuatan jacket crown dapat langsung dilakukan. Pada kunjungan pertama dilakukan pencetakan, pada kunjungan berikutnya jacket crown dipasang. Proses pembuatan jacket crown dilakukan di laboratorium, biasanya memakan waktu 7 sampai 10 hari.

      Hapus
  137. halo. saya mau tanya, sekitar 3/2 minggu lalu gigi depan saya di crown. ada 4 gigi depan yg di crown. hasilnya bentuknya sangat bagus. tetapi masalahnya warnanya berbeda dari gigi asli. gigi crown berwarna kuning. padahal saat dipilih warnanya sudah sama. putih A3. dokter bilang itu krn logam/porselen.
    prtanyaan saya, bila diganti ulang, dgn warna gigi (misalnya A2) apakah bisa warna gigi crown yg dihasilkan lebih terang dari yg A3?
    terima kasih.

    BalasHapus
  138. Warna A2 sudah pasti akan lebih terang dibandingkan A3. Jadi, kalau hendak mengganti warna, bisa menggunakan A2. Cuma ada masalah yang tidak sedikit untuk penggantian warna, yaitu crown harus dibuka. Semen yang digunakan untuk merekatkan crown pada gigi biasanya sangat kuat sehingga diperlukan tenaga yang sangat besar untuk melepaskannya. Seringkali ini tidak berhasil, sehingga crown terpaksa dirusak. Seharusnya, perubahan warna dilakukan sebelum crown disemen pada gigi.

    BalasHapus
  139. Dokter Mel rajin banget ya menjawab pertanyaan2 pasien virtualnya.. salut Dok.. ^_^
    Dok gigi geraham bawah kanan satya sudah bolak balik ke puskesmas ditambal, dilaser.. lubang lagi selang beberapa tahun.. gitu lagi.. diingat2 ini sudah yang ke tiga kalinya. Saya selalu menyetorkan gigi yang ini ke puskesmas hehe.. kata dokter kesmas jangan dicabut, sayang katanya. Kalo ke praktek malah suruh dicabut. jadi selama ini saya nurut kata dokter kesmas saja
    Setelah baca2 jaket gigi dari atas sampai bawah dan blog2 lain tentang ini saya jadi kepingin.
    Pertanyaan saya:
    1. Apa iya di FKG paling murah biayanya?
    2. Bisa tertelan gak tuh dok giginya/crownnya? Ada saudara yang pakai gigi palsu mungkin sudah 4x ketelen gigi palsu :D
    Trima kasih ya Doc.. maaf mengganggu..

    BalasHapus
    Balasan
    1. Terimakasih, Caica untuk apresiasinya. Saya senang memberikan penjelasan tentang kesehatan gigi supaya para pembaca tidak "buta-buta amat" tentang masalah gigi dan mulutnya. Sayangnya belakangan ini saya lebih banyak menjawab pertanyaan daripada menulis hal baru.

      Berikut ini jawaban untuk pertanyaanmu :
      1. Soal paling murah, rasanya bukan di FKG. Di puskesmas dan RS umum lebih murah karena bahan-bahan sudah disediakan oleh pemerintah dan drg nya sudah digaji oleh pemerintah. Idealnya demikian, tapi mungkin ada saja penyimpangan di sana-sini. Maklum, ini Indonesia....hehehe... Selain itu juga ada klinik-klinik yang didirikan oleh organisasi / badan sosial swasta. Semua bahan dan obat disediakan oleh organisasi / badan sosial pendirinya. Drg nya juga digaji / diberi honor oleh organisasi / badan sosial tersebut.

      2. Crown disemen dengan bahan yang sangat kuat. Kecuali ada kebocoran, crown sulit sekali dilepaskan, apalagi lepas sendiri bahkan sampai tertelan. Kalau sampai lepas, biasanya tidak langsung lepas tapi ada tanda-tanda sebelumnya, yaitu crown tidak stabil lagi. Jadi kalau sudah mulai goyang, sebaiknya ke drg untuk diperiksa, apakah bisa disemen lagi atau buat crown baru. Kalau gigi palsu tertelan.....hmmm.... gigi palsu ukurannya biasanya cukup besar, kalau tertelan tentu menyangkut di kerongkongan dan menjadi masalah besar tuh. Apa betul saudaramu pernah 4X menelan gigi palsu?

      Hapus
    2. di dokter special ortodontist tempat saya periksa sampai 2,5 juta (yg biasa porselennya)... kalau yg bagus katanya 4 juta

      + pin& jaket 1,85 juta
      total crown biasa , pin, jaket = 4,35 juta

      Hapus
  140. waktu pasang crown gigi seri atas, crown agak kepanjangan
    akibatnya gigi seri bawahnya dikikis sedikit mendatar
    tapi malah gumpil dikit sisi depannya
    kini agak ngilu
    apakah itusebaiknya gigi bawah tsb harus ditambal????

    BalasHapus
    Balasan
    1. Kalau rasa linu muncul setelah ada bagian gigi yang "gumpil" sebaiknya ditambal.

      Hapus
  141. apa beda CROWN & veeneer ??????

    BalasHapus
    Balasan
    1. Crown menyelubungi seluruh permukaan gigi. Veneer hanya menyelubungi permukaan gigi yang terlihat saat tersenyum, biasana pada gigi depan

      Hapus
    2. o berarti gigiku veneer sama tukang gigi.. bukan crown,,, tapi belangnya kok tebal ya... ngganjal

      Hapus
    3. Kalau bagian belakangnya tebal, berarti bukan veneer, tapi crown.

      Hapus
    4. tapi yg dikikis cuma lapisan depan,,,

      Hapus
    5. Ya... ini adalah salah satu bentuk malpraktik tukang gigi. Tukang gigi hanya boleh membuat gigi palsu lepasan, tidak boleh lainnya, seperti mencabut, mengasah gigi, mengebor gigi. Pembuatan "veneer" pada gigimu hanya demi estetika, tanpa mempertimbangkan faktor lainnya.

      Hapus
  142. Terimakasih ibu drg atas infonya.

    saya mau nanya, 4 buah gigi depan saya sebelah atas di crown. dan saya berkeinginan meggunakan behel. apakah bahaya untuk gigi crown apabila dipasangi behel.
    terimakasih atas jawabannya.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Gigi yang sudah dipasangkan crown bisa dipasangkan behel. Tidak akan menimbulkan masalah.

      Hapus
  143. Dok, saya gigi depan atas saya dulu keropos dan kemudian patah sampai habis.. ketika berobat ke dokter di jogja, dipasang gigi palsu yang dibelakangnya ada logamnya. logam ini mengkait ke gigi kiri dan kanan dengan diberi lubang kecil di gigi kiri kanan itu dan diberi tambahan semacam lem atau semen begitu.
    Sekarang, gigi itu lepas dan karena belum sempat ke jogja, logam dibelakangnya sudah berubah bentuk sehingga hampir patah.
    Untuk ini apakah bisa di crown dan diberi jembatan? kalo di implan itu prosesnya berapa lama ya? selama menunggu proses itu jadi, apakah tidak bisa di akalin dulu supaya ga menggangu penampilan?
    Saya minta di email dunk ke gawardhana@gmail.com biayanya dok untuk crown-bridge sama yang dengan cara implan untuk perbandingan.
    Terima kasih..

    BalasHapus
    Balasan
    1. Mungkin bisa. Saya tidak bisa menjawab dengan pasti tanpa melihat gigi tersebut dan melakukan tes-tes klinis.
      Proses pemasangan implan tidak lama, 10-30 menit. Tapi setelah pemasangan implan perlu proses penyatuan implan dengan tulang, sekitar 2-3 bulan sebelum gigi tiruan dipasang di atas implan.
      Untuk sementara dapat dibuatkan gigi tiruan sementara y agar tidak ompong. Ggi tiruan sementara ini sama sekali tidak berkontak dengan gigi antagonisnya dan tidak boleh dipakai untuk makan.

      Hapus
  144. Dr Melinda.

    Sekitar 7 thn lalu, gigi depan saya di crown porcelein.
    Sudah sebulan ini gusi saya sering berdarah dan menimbilkan bau tak sedap. sy sudah ke dr gigi, di rontgen tp tdk ada kebocoran. Sy diminta untuk memperbaiki cara mengosok gigi utk memperbaik gusi sy yg turun. Tp sudah sebulan ini masih bermasalah ya? Sedangkan dokter yg dulu membuatkan crown sudah meninggal.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Dwi,
      gusi berdarah dan bau tidak sedap BISA merupakan tanda ada peradangan pada gusi, bisa juga merupakan tanda ada peradangan pada jaringan periodontal (jaringan penyangga gigi). Bisa juga merupakan tanda kelainan lain. Untuk mengetahui penyebab pastinya, perlu pemeriksaan klinis dengan melakukan beberapa test. Maaf, saya tidak bisa menjawab pertanyaanmu. Kalau perlu, pergi ke drg lain untuk mendapat second opinion. Ada kemungkinan perlu "trial and error" untuk menemukan sumber masalahnya.Jadi perlu kesabaran.

      Hapus
  145. Dear drg Melinda.

    Dok, saat ini saya berusia 24 tahun dan sekitar 6 bulan lalu saya melakukan pemasangan crown bridge untuk gigi geraham atas sebelah kiri, kasusnya adalah 2 graham tengah sudah rusak parah sehingga dicabut dan pinggir kanan- kiri dari geraham yg bolong itu dijadikan tumpuan untuk penempelan crown. Sampai saat ini gigi crown saya masih baik.
    yang ingin saya tanyakan, apakah ada batas waktu dr pemakaian gigi crown tsb? Dan apakah bentuk perawatan yg harus saya lakukan untuk mempertahankan kualitas gigi crown saya tsb?.

    Terimakasih banyak sebelumnya untuk penjelasan dokter.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Batas waktu pemakaian crown adalah sampai crown rusak / aus atau mengalami kebocoran atau ada perubahan warna yang mengganggu. Kalau tidak terjadi masalah-masalah tersebut, crown tidak perlu dibongkar dan diganti yang baru.
      Perawatan yang perlu dilakukan sama seperti perawatan untuk gigi-gigi lainnya dengan menyikatnya paling sedikit 2X sehari setelah makan. Gusi juga perlu disikat untuk memberi efek pemijatan supaya tetap sehat.

      Hapus
  146. Selamat pagi dok, minggu lalu gigi second molar saya diasah karena saya ingin melakukan pemasangan crown bridge untuk gigi first molar saya yang memang sudah tanggal. Saya melakukan pemasangan crown bridge ini dengan tujuan estetika, karena setiap tersenyum kagok sekali dengan gigi yang ompong. Crown yang akan dipasang ini berbahan porcelaine. Saya ada beberapa pertanyaan dok..

    1. Kira-kira apakah pemasangan crown itu dapat menyebabkan bau tidak sedap seperti apa yg sering terjadi kepada orang yg memakai gigi palsu biasa (bukan crown)

    2. Apakah pembuatan crown pada gigi yg tanggal ini bisa menyebabkan gusi iritasi dok? karena setahu saya gigi crown baru saya itu ditempel di gusi.

    3. kira-kira apa efek yang terasa pertama kali setelah pemasangan crown bridge tersebut dan apa yg harus saya lakukan agar crown bridge nya awet.


    terima kasih dok :)

    BalasHapus
    Balasan
    1. Soal bau tidak sedap dulu. Bau tidak sedap terutama ditimbulkan oleh kuman-kuman di dalam mulut yang mencerna sisa makanan. Karena itu bau tidak sedap tidak akan terjadi kalau kebersihan mulut dipelihara dengan tepat. Begitu juga pada pengguna gigi palsu. Bukan gigi palsunya yang menyebabkan bau tidak sedap (hanya sebagian kecil pengguna gigi palsu yang bau mulutnya tidak sedap), tapi perawatannya.

      Sekarang tentang crown. Crown bisa menimbulkan bau tidak sedap kalau terjadi kebocoran pada tepi crown, sehingga air liur, makanan, kuman-kuman dapat masuk ke dalamnya. Crown yang baik buatannya mempunyai tepi yang melekat erat pada gigi sehingga tidak memungkinkan terjadinya kebocoran pada tepi crown. Selain itu, yang paling penting adalah perawatan kebersihan mulut. Kalau tidak bersih, kebocoran dapat terjadi akibat rusaknya bagian gigi yang tidak tertutup crown. Akibatnya air liur, makanan dan kuman-kuman masuk lewat celah tersebut.

      Bagian Crown & bridge yang terletak di atas gusi (pontic) tidak akan mengiritasi gusi, karena permukaannya dibuat halus. Sebaliknya, pontic mempunyai efek memijat pada gusi dan jaringan penyangga gigi lainnya yang terletak di bawah gusi, sehingga tetap sehat dan tidak menyusut. Sekali lagi, di sini peran perawatan harian dalam menjaga kebersihan mulut sangat penting. Jangan sampai sisa mengumpul di daerah ini.

      Setelah pemasangan crown & bridge, yang pasti benda asing baru ini akan menjadi terasa aneh dan tidak biasa. Jadi perlu adaptasi terhadap benda ini. Itu saja.

      Soal perawatan, sama seperti perawatan gigi asli. Sikat gigi setelah makan dan sebelum tidur, gunakan dental floss, kalau perlu sikat gigi interdental untuk membersihkan sela-sela gigi.

      Hapus
  147. Selamat malam dokter melinda yang baik, saya pria berusia 31 tahun. Gigi depan kiri saya patah sejak SD karena terkena benturan dengan benda keras, tetapi patah gigi saya tidak begitu banyak hanya sekitar 25% nya, kondisi giginya pun sepertinya masih sehat hingga sekarang tetapi saya sering merasakan linu pada bagian patahnya. yang ingin saya tanyakan ;
    1. Sebetulnya rasa linu itu kenapa yah dok??
    2. Kalau ingin diperbaiki atau direstorasi ada pilihan lain gak
    selain diCrown yang hasilnya juga bagus karena patah gigi saya
    gak terlalu banyak??
    3. Kalau memang harus dicrown, bisa gak hasil crownnya sesuai
    dengan warna aslinya?? karena kondisi warna gigi saya tidak
    rata, warna kecoklatan pada bagian tengah sampai ujung dan
    warna putih pada bagian tengah sampai tepi gusi
    4. Minta tolong Dok, dikirim lewat email estimasi Biaya detail
    termasuk bahan2nya untuk proses crown? dan biaya selain crown
    untuk menangani perbaikan gigi saya? alamat emailnya:
    s.regar_26@yahoo.com
    5. Minta tolong juga dikirim alamat lengkap prakteknya dan No.Hp??
    Sebelumnya saya ucapkan banyak terima kasih dan ditunggu jawabanya.

    BalasHapus
  148. Thank banget buat tips nya...

    BalasHapus

Bersabarlah. Pertanyaanmu tidak akan muncul sekarang. Tidak perlu mengetik ulang pertanyaanmu. Kalau saya tidak sibuk, dalam beberapa jam pertanyaanmu berikut jawabannya akan muncul. Kalau saya sibuk atau cuti, mungkin perlu waktu sekitar 7 hingga 10 hari. Silakan beri tanda centang di kotak di depan "Beri tahu saya". Kalau IDmu jelas, akan ada email notifikasi saat komentarmu dan jawaban saya muncul.