Selamat datang di warungku. Silakan ambil posisi yang enak, boleh di pojok, boleh di tengah.... ambil minum sendiri, pilih menu yang diminati.... semuanya gratis. Menunya berupa informasi mengenai kesehatan gigi dan mulut. Selamat menikmati! Perlu diketahui, warung ini bukan praktek dokter gigi, karena itu tidak ada tarifnya. Juga, karena sifatnya virtual, tidak dapat menggantikan konsultasi di ruang praktek dokter gigi. Warung ini hanya menyediakan informasi, bukan solusi.
Sabtu, 03 Mei 2014
Gigi keropos waktu hamil ?
Kebutuhan kalsium seorang ibu hamil meningkat, sehingga perlu asupan kalsium ekstra untuk memenuhinya. Bila asupan tidak mencukupi, maka kalsium yang ada di dalam tulang akan "disedot" untuk memenuhi kebutuhan janin. Hampir bisa dipastikan bahwa hal ini diketahui semua orang. Selain tulang, organ tubuh lain yang mengandung kalsium dalam jumlah tinggi adalah gigi.
Seringkali warungku kedatangan pasien wanita yang mengeluhkan giginya banyak yang hancur pada saat kehamilannya yang telah lewat beberapa waktu sebelumnya. Kalau "penyedotan" kalsium tulang terjadi untuk memenuhi kebutuhan pertumbuhan janin, tidak demikian halnya dengan gigi. Begitu gigi terbentuk, maka seluruh unsur pembentuk gigi akan menjadi kesatuan yang solid. Tidak ada unsur dalam bentuk ion yang dapat terlepas dari gigi yang sudah jadi. Jadi tidak akan ada kalsium yang dapat diserap dari gigi pada saat kehamilan.
Kalau kemudian ada keluhan gigi keropos pada saat kehamilan, dapat dipastikan bukan karena berkurangnya kadar kalsium gigi karena diserap oleh janin. Gigi tidak mungkin tiba-tiba menjadi keropos pada saat hamil, prosesnya memakan waktu panjang. Kemalasan menjaga kebersihan mulut, baik karena pengaruh hormon kehamilan maupun karena rasa mual ketika menyikat gigi, membuat gigi menjadi tempat yang nyaman bagi kuman perusak gigi. Gigi yang memang sudah mulai berlubang akan menjadi semakin parah pada saat hamil.
Jadi jangan salahkan janin kalau gigi menjadi keropos.....
4 komentar:
Bersabarlah. Pertanyaanmu tidak akan muncul sekarang. Tidak perlu mengetik ulang pertanyaanmu. Kalau saya tidak sibuk, dalam beberapa jam pertanyaanmu berikut jawabannya akan muncul. Kalau saya sibuk atau cuti, mungkin perlu waktu sekitar 7 hingga 10 hari. Silakan beri tanda centang di kotak di depan "Beri tahu saya". Kalau IDmu jelas, akan ada email notifikasi saat komentarmu dan jawaban saya muncul.
oooh gtu ya....emang siy jadi males gosok gigi, abis stiap gosok gigi muntah....
BalasHapusRasa ingin muntah bisa muncul kalau menarik nafas lewat mulut. Biasanya secara tidak sadar, saat menyikat gigi, kita menarik nafas melalui mulut. Cobalah saat menyikat gigi, pusatkan pikiran pada cara bernafas, yaitu dengan sengaja menarik nafas lewat hidung. mudaha-mudahan dengan cara ini, rasa mual dapat dihilangkan.
HapusBahan tambal gigi apa yang bagus untuk Ibu Hamil? karna apabila saya baca spt analgam tidak dianjurkan karna mengandung merkuri.
BalasHapusLalu apakah di usia kehamilan trimester 1 boleh melakukan penambalan gigi?
Sama seperti orang biasa, bahan tambalan gigi yang baik untuk ibu hamil tergantung kebutuhannya, untuk estetika, pengembalian fungsi kunyah atau lainnya. Juga tergantung besar kecilnya lubang / kerusakan pada gigi. silakan baca http://wardogi.blogspot.com/2008/02/berbagai-jenis-bahan-tambalan-gigi.html.
HapusAmalgam memang mengandung merkuri, tapi tidak berbahaya setelah berada di dalam mulut. Penjelasan lengkapnya ada di http://wardogi.blogspot.com/2011/02/tambalan-amalgam-perlukah-diganti.html.
Usia kehamilan tidak berpengaruh terhadap pelaksanaan penambalan gigi. Satu-satunya hal yang mungkin berpengaruh adalah rasa mual yang menyulitkan proses penambalan, karena alat-alat penambalan masuk ke dalam mulut bisa menambah rasa mual sehingga penambalan tidak dapat dilakukan dengan baik